Jarvis juga enggan mengungkit masalah keduanya. Sebab, ia yakin setiap tim pasti mengidolakan sosok keduanya menjadi rider.

"Tak ada gunanya mengomentari perihal insiden tersebut. Saya harap mereka bisa mengatasi permasalahan ini dengan sangat bijaksana," tuturnya.

Menurutnya, lebih baik untuk saat ini adalah membiarkan keduanya berpikir untuk terus saling menghormati satu sama lain.


"Apa yang perlu kita lakukan adalah mendorong dan menghormati antar pembalap, ini yang sangat penting," ungkapnya.

Masa depan keduanya juga belum ditentukan. Jarvis mengatakan, dirinya bakal memantau langsung dalam beberapa balapan awal. Ada kabar salah satu dari mereka bakal didepak dari Movistar Yamaha.




banner-ads