Sekitar 6 tahun lalu, Piala Dunia 2014 bergulir di negeri Samba, Brasil yang punya status sebagai penguasa turnamen tersebut. Sepanjang sejarah bergulirnya Piala Dunia, sang tuan rumah udah pernah juara 5 kali.
Tapi hal di luar dugaan terjadi pada 8 Juli 2014, gak ada yang lebih memalukan daripada menelan kekalahan besar saat menjadi tuan rumah dan bermain di hadapan puluhan ribu fans sendiri. Inilah yang dialami Brasil pada Piala Dunia 2014 ketika dibantai dengan skor 1-7 oleh Jerman di babak semifinal. Kejadian yang tentu aja bikin semua orang heran karena Brasil bermain bagus di fase grup dan gak begitu buruk di perempat final. Bahkan komentator dan pengamat pertandingan kehilangan kata-kata ketika melihat papan skor.
Momen ini pasti masih melekat kuat di benak warga Brasil dan juga para penggemar negara tersebut. Jerman yang pada akhir turnamen keluar sebagai juara emang bermain luar biasa sejak kompetisi dimulai.
Kesialan Brasil bermula dengan cederanya sang kapten, Thiago Silva di pertandingan sebelumnya. Silva pun memberikan ban kapten kepada David Luiz yang beberapa kali menunjukkan penampilan meragukan dalam kompetisi. Luiz ditemani oleh Dante, Maicon, dan Marcelo di lini belakang.
Gak begitu buruk kalau melihat performa masing-masing pemain bersama klub mereka sebelum Piala Dunia. Tapi bencana terjadi sejak 30 menit awal. Dalam kurun waktu tersebut, Brasil udah kebobolan 5 gol. Momen inilah yang membuat seluruh fans Brasil merasa lemas di bangku penonton dan komentator yang hadir pun kehilangan kata-kata untuk mengekspresikan gol yang tercipta.
Miroslav Klose, Thomas Muller, Toni Kroos, Sami Khedira dan Andre Schurrle bergantian membobol gawang yang dikawal oleh Julio Cesar tersebut.
Penderitaan dimulai dengan Muller yang mencetak gol pada menit ke-11, lalu disusul dengan gol Miroslav Klose gak lama kemudian. Lalu Toni Kroos ikut berpesta dengan membobol dua gol tambahan dan mengubah skor jadi 0-4 pada menit ke-26. Gak lama, Khedira menyusul dengan satu gol tambahannya yang membuat Brasil kebobolan 4 gol cuma dalam waktu enam menit, mengubah skor jadi 0-5.
Penderitaan timnas Brasil berlanjut ketika Andre Schurrle masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. Gak ada yang menyangka pemain tersebut bakal ‘berulah’. Schurrle beberapa kali bergerak bebas di depan Julio Cesar yang membuatnya mampu mencetak 2 gol tambahan.
Brasil bukannya gak melawan Bro, mereka berkali-kali menusuk pertahanan Jerman dengan serangan balik yang berbahaya. Namun Manuel Neuer tampil sangat gemilang malam itu dan berhasil mengamankan gawang Jerman dari kekalahan. Gol yang diciptakan Brasil pun baru bisa datang pada menit akhir. Neuer pun mendapatkan Golden Glove pada akhir turnamen dan hampir jadi kiper kedua yang mendapatkan Ballon d’Or karena penampilannya sepanjang tahun.
Ada sebuah rekor manis yang tercipta pada pertandingan ini dan mungkin bakal sulit untuk dipecahkan oleh pemain manapun. Rekor tersebut dicatatkan oleh Miroslav Klose yang jadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam turnamen Piala Dunia. Dalam keterlibatannya pada 4 edisi Piala Dunia yang berbeda, Klose mampu mencetak 16 gol ke gawang lawan. Ini melebihi catatan Ronaldo Nazario sebagai pemegang rekor sebelumnya dengan 15 gol. Ironisnya, Ronaldo hadir langsung di stadion pada malam tersebut untuk menyaksikan rekornya dikalahkan Klose dan tim yang pernah dibelanya dihancurkan di rumah sendiri.
Brasil pun mengakhiri kompetisi di posisi 4 setelah sekali lagi kalah oleh timnas Belanda pada perebutan posisi 3.
Siapa di antara lo yang waktu itu nonton langsung pertandingannya di tv Bro? Buat yang gak nonton waktu itu dan pengen nostalgia, nih tengk highlight-nya di bawah ini.