Menghabiskan sekitar 200 juta pounds di bursa transfer lalu tentu bikin fans Chelsea berharap besar pada Lampard. Sejak tahun 2000an, terlebih ketika diambil alih oleh Roman Abramovich, klub asal London ini emang terkenal boros dalam belanja pemain. Bahkan mereka adalah klub yang disinyalir jadi pelopor perusak harga pasar para pemain.
Nyatanya, belanja dengan budget besar gak selalu bikin Chelsea sukses, gak jarang uang minyak milik Abramovich meleset dalam belanja pemain. Bahkan, lo bisa membentuk satu tim utuh dari para pemain ‘transfer gagal’ di era Roman Abramovich seperti di bawah ini, Bro.
Kiper
Kepa Arrizabalaga (71 juta pounds)
Kepa dibeli dengan harga selangit karena saat itu Chelsea gak mau kalah saing dari Liverpool yang baru aja mendapatkan Alisson Becker. Ternyata transfer Kepa ini meleset dari dugaan. Kiper muda yang dianggap bertalenta justru kini terlihat merana karena sering blunder dan jadi kiper cadangan sejak kedatangan Edouard Mendy.
Lini belakang
Davide Zappacosta (23 juta pounds), Khalid Boulahrouz (6 juta pounds), Papy Djilobodji (2,7 juta pounds), Abdul Rahman Baba (23,6 juta pounds).
Beberapa rekrutan Chelsea di sini lumayan kontroversial. Seperti Boulahrouz, bek asal Belanda ini emang gak mahal, tapi terkenal sebagai tukang ribut di atas lapangan. Pembelian Rahman baba juga mengejutkan karena Chelsea berani mengeluarkan uang yang lumayan besar untuk pemain yang belum benar-benar teruji.
Lini tengah
Tiemoue Bakayoko (40 juta pounds), Danny Drinkwater (35 juta pounds), Kai Havertz (71 juta pounds)
Kalau lihat kondisi sekarang, sepertinya udah sah buat bilang Kai Havertz adalah salah satu transfer gagal Chelsea. Jadi aset panas di Eropa selama beberapa musim, Kai Havertz akhirnya berlabuh di Chelsea. Tapi seperti yang lo tau, sang gelandang serang masih belum bisa membuktikan dirinya.
Drinkwater dan Bakayoko juga datang dengan ekspektasi yang terlalu tinggi, sehingga mereka gagal memenuhinya.
Lini depan
Cuadrado (23,3 juta pounds), Timo Werner (47,7 juta pounds), Andriy Shevchenko (30 juta pounds)
Pemberian Werner emang mengecewakan buat banyak fans, tapi yang lebih mengejutkan adalah Shevchenko saat mendarat di London. Sebelum jadi pemain Chelsea, dirinya adalah salah satu penyerang paling tajam di Eropa bersama AC Milan. Tapi ternyata Sheva gak cocok dengan sepak bola Inggris saat itu.
Dari semuanya nih Bro, mana yang menurut lo paling mengecewakan?
