Sejak kemunculannya, jersey utama Barcelona musim baru 2019/20 langsung menuai ragam reaksi. Hujatan juga nggak sedikit.banner-ads

Sebab, kit baru tim Catalan terlalu identik dengan timnas Kroasia. Bahkan akun resmi timnas Kroasia saja sampai buka suara.

Entah apa pertimbangan sang desainer memilih Barcelona yang biasanya identik dengan garis vertikal (atau kadang horizontal di musim tertentu) membuat rancangan lebih di luar kebiasaan yang ironisnya agak kurang kreatif.

Kotak-kotak marun-biru Barcelona benar-benar sama persis dengan timnas Kroasia. Bahkan Nike plek-plekan menaruh lambang dan desain lengan pundak ke belakang tak ada bedanya sama sekali.



Yang beda cuma warna dan klub bersponsor saja. Jika mau mengganti logo ditambah 'Rakuten' di bagian dada, maka timnas Kroasia sah sebagai Barcelona.

Dilansir Worldsoccershop dan Footyheadlines, sebenarnya tim Los Cules nggak sama sekali ingin dibilang terinspirasi dengan Kroasia yang di Piala Dunia 2018.

Dalam klaimnya, Barca mengaku terinpirasi dari 10 distrik yang ada di kota mereka yang menjadi kekuatan pemersatu. Distrik-ditrik itu adalah Les Corts, Sants-Montjuïc, Sarrià-Sant Gervasi, La Barceloneta, Sant Martí, Ciutat Vella, Gràcia, Horta-Guinardó, Nou Barris dan Sant Andreu.



Ada pun jika ditengok lebih detil, kotak-kotak timnas Kroasia memang punya gerigi runcing seperti gergaji.

Dan kotak-kotak yang ada di Barcelona lebih banyak dan menyeluruh sampai ke belakang.

Soal perbedaan lagi yang luput dari mata jika tidak teliti adalah masalah aksen bendera Barcelona di tengah kerah. Tidak dominan, tapi terlihat cukup berbeda karena Kroasia tidak ada tambahan apapun di bagian itu.

Menyoal harga, kit Barcelona dijual Nike lebih mahal. Ini pengaruh terhadap seragam timnas yang memang biasanya hanya laris pada gelaran Piala Dunia atau kompetisi negara saja.

Sementara kit klub akan lebih longlast dan diburu para penggemarnya.