Maverick Vinales sempat dikabarkan bergabung dengan Movistar Yamaha karena ingin banyak belajar dari Valentino Rossi. Tapi, ternyata itu bukan alasan utama kepindahannya dari Ecstar Suzuki.
Vinales mengatakan bahwa Rossi memang idola masa kecilnya. Adalah sebuah hal yang bagus bisa satu tim dengan sang legenda hidup, akan tetapi ia akan bekerja keras sendiri demi mencapai impiannya.
"Ketika kita gabung dengan sebuah tim, kita akan punya kru sendiri, bekerja sendiri dan mencoba memenangkan balapan. Meski rekan satu tim seorang legenda, itu tak mengubah apapun," ungkapnya.
Vinales mengatakan bahwa Rossi memang idola masa kecilnya. Adalah sebuah hal yang bagus bisa satu tim dengan sang legenda hidup, akan tetapi ia akan bekerja keras sendiri demi mencapai impiannya.
"Ketika kita gabung dengan sebuah tim, kita akan punya kru sendiri, bekerja sendiri dan mencoba memenangkan balapan. Meski rekan satu tim seorang legenda, itu tak mengubah apapun," ungkapnya.
Rookie of the year tahun lalu itu menyebut bahwa dirinya bisa banyak belajar dari Rossi. Akan tetapi, ia juga punya kehidupan sendiri dengan berbagai ambisi.
Bersama Yamaha juga ia yakin bisa menjadi juara dunia. Berbeda hal jika ia bertahan bersama Suzuki yang sampai saat ini hanya sebuah tim papan tengah.
