Yang berasal dari “jalanan” bisa naik ke panggung internasional. Di SEA Games 2023 lalu, 2 cabor yang lahir dari street culture dipertandingkan di ajang dua tahunan tersebut; basket 3-on-3 dan breakdance (termasuk ke kategori dance sport).

banner-ads

Di SEA Games 2023 kategori basket 3-on-3 putra, tim nasional Indonesia sayangnya gagal mendapatkan medali. Timnas putra Indonesia yang diperkuat oleh Avan Seputra, Laurentius Steven Oei, M. Reza Guntara, dan Nickson Damara Gosal, kalah dua kali saat melawan Vietnam (18-21) dan Filipina (11-21), walaupun sempat menang melawan Laos (22-11). Menanggapi kegagalan ini, Perbasi menanggapi bahwa persiapan tim basket 3-on-3 putra memang mepet, kurang lebih hanya 2 minggu saja sebelum SEA Games 2023 berlangsung.

Pertandingan yang berujung kemenangan untuk timnas basket 3-on-3 putra saat melawan Laos

Baca Juga: Bola Basket Bisa Hilang Di Tangan Rahmad!

Walaupun nasib kurang berpihak pada tim basket 3-on-3 putra, namun tim putri Indonesia berhasil meraih perunggu di SEA Games 2023. Tim putri Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kamboja (21-15) walaupun harus kalah dari Vietnam (18-21). Pemain naturalisasi Kimberley Pierre Louis menyumbang 11 poin di pertandingan perebutan medali perunggu.

Kalau untuk olahraga basket, baik 5-on-5 maupun 3-on-3, kayaknya udah pada familiar ya. Tapi kalau untuk olahraga dance sport, mungkin pada belum tau nih. Kayak namanya, cabang olahraga dance sport memang mengadu keterampilan menari para atletnya dalam berbagai gaya dan ritme musik. Cabor dance sport ini bisa diikuti pasangan, beregu, maupun perorangan, tergantung kategori di dalamnya. Beberapa kategori yang dilombakan dalam cabang dance sport adalah latin, standar, dan hip hop/breakdance. Cabor ini sebenernya populer di Filipina, banyak atlet-atlet Filipina yang dapet banyak medali emas di cabor ini waktu SEA Games 2019 lalu. Next, cabor ini bakal dilombakan di 2024 Paris Summer Games.


Dwi "Cindy" Desyana bawa pulang perunggu buat Indonesia

Nah, di cabor breakdance putra (B-Boy), Farhan a.k.a Casavaz masih belum bisa meraih medali setelah kalah dari perwakilan Thailand, T-Flow, di babak pertama. Tapi untuk breakdance putri (B-Girl), Indonesia berhasil dapet perunggu berkat performa Dwi "Cindy" Desyana. Kayaknya emang atlet-atlet putri Indonesia lagi on fire ya di SEA Games kemarin! Buat atlet putra jangan berkecil hati, kita bales besok di SEA Games 2025!

Jangan lupa mampir ke Instagram @la_streetball ya gengs. Join obrolan kita soal cabor basket 3-on-3 dan breakdance di kolom komen!