Agar street photography yang kamu ambil lebih berasa. Kamu harus “dekat” dengan “street” itu sendiri. Perlu diingat, dekat di sini bukan berarti jarak antara lensa dengan subyek, tetapi kedekatan seorang fotografer dengan lingkungan di sekitarnya. Nah, agar bisa dekat dengan subyeknya, seorang juru foto jalanan harus, atau sebaiknya, mempunyai jiwa Flaneur. Flaneur atau pelancong adalah orang yang berjalan untuk menikmati perjalanan dan berbaur dengan emosi dengan lingkungan sekitar.
Kenyataannya saat kamu berada di jalan itu artinya kamu sedang berada dalam kenyataan yang benar apa adanya. Sedangkan tujuan dari Street Photography itu sendiri adalah memberikan sebuah gambar yang memiliki cerita, sehingga ketika orang lain melihat akan muncul rasa empati kepada sesama. Intinya adanya dinamika dan ketegangan yang dapat dirasakan di sana.
Sebenarnya masih banyak kejadian atau hal tentang Street Photography yang bisa kamu temukan setelah kamu benar - benar melakukannya. Nah buat kamu yang ingin tahu hal unik apa saja yang ada dalam Street Photography, kali ini Lensa Academy Purwokerto akan hadir Minggu, 25 Agustus 2019. Simak terus Instagram Lensa Community untuk dapat info menarik lainnya dan kamu juga bisa menjadi salah satu peserta yang ikut terbang bersama Lensa Project “Capture Vietnam” di akhir tahun nanti. Let’s do it!
