Banyak fotografer beranggapan memotret dengan background putih adalah perkara mudah, namun pada kenyataan seringkali terjadi kesalahan entah warna background hasil gambar memudar, bahkan muncul bayangan di mana – mana yang mengganggu. Lalu bagaimana agar mendapatkan shot yang baik terlebih untuk produk? simak ulasannya di bawah ini:
  1. Lighting Setup Yang Sesuai

Menyala dalam arti background mengeluarkan warna putih yang semestinya bukan abu – abu. Disinilah perlunya Lighting Setup yang sesuai dengan kebutuhan pemotretanmu. Penempatan dan jumlah lighting juga harus diperkirakan dan cukup untuk menerangi background putih tersebut.
  1. Pisahkan Antara Subject dengan Background

Pada dasarnya pencahayaan background itu lebih terang dari pada pencahayaan pada foreground, maka dari itu perlu pemisahan subjek dengan background. Bisa menggunakan teknik Flagging dengan menggunakan reflektor hitam ataupun dengan teknik Distancing, yaitu menjauhkan subjek dengan background.
  1. Perhitungan Letak Bayang Jatuh

Jika kamu tidak bisa memperhitungkan letak bayangan yang jatuh dari subjek tersebut, atau tidak sama sekali menyertakan bayangan pada lantai untuk objek tersebut, maka hasil gambar akan memperlihat subjek seperti mengambang. Hal tepat untuk menghindari subjek mengambang adalah dengan menggunakan permukaan reflektif seperti kaca plexiglass putih tembus cahaya, atau lembaran ubin putih, sebagai alas subjekmu.banner-ads

Mungkin itu kesalahan yang harus bisa dihindari fotografer saat memotret dengan background putih. Ternyata emang gak gampang yah. Semoga bisa bermanfaat yah menambah referensi mu dan menjawab keinginan klienmu. 
Kalau kamu ingin dapatkan edukasi dan informasi menarik seputar visualgrafi, follow @lensacommunity. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.