Banyak sekali orang mengeluarkan uang hasil jerih payahnya untuk membeli BMW RnineT sejak diluncurkan 2014. BMW yang terinspirasi motor retro sudah begitu nyaman duduk di pasar kelas premium.

Mereka mendapat pujian atas penanganan motor tersebut, penampilannya yang bersih serta mesinnya yang jempolan. Orang-orang mencintai mereka dan builder yang berbasis di Munich, Diamond Atelier kembali memanfaatkan motor Bavaria itu.

bmw

Diamond Atelier telah menghasilkan beberapa motor yang disortir dengan baik berdasarkan modelnya. Mereka pun bisa mengetahui tantangan yang bakal dihadapi saat membangun sebuah motor.

"Baru beberapa bulan sebelum EICMA saat mereka bertanya kepada kami apakah kami tertarik untuk berkolaborasi," Tom Konecny, salah satu pendiri berkata. "Kami sangat tertarik dengan tawaran itu tapi hampir terpaksa menolak karena waktu yang sangat sulit".

bmw

Untungnya mereka punya barang-barang di sekitar. Mereka pun langsung bekerja.

"Kami benar-benar bebas dalam desain motornya," kenang Tom. "Tapi tentu saja kami menyadari fitur utamanya adalah ban - satu set prototipe Battlax Bridgestones 2018".

Diamond Atelier memang disponsori oleh Bridgestone dalam membangun motor tersebut. Mereka ingin membuat Bridgestone Rninet.

banner-ads