Setiap kali memikirkan motor touring besar, ternyata Honda juga punya motor modern raksasa. Lo mungkin pernah melihat motor besar tersebut.

Motor itu punya airbag, punya slot audio hingga gigi mundur. Mereka menyebutnya dengan Gold Wing. Tapi pada tahun 70'an model dari motor tersebut sangat berbeda.

Cardsharper Customs, builder asal Polandia pun menyebutnya dengan Cestus. Kalau lo merupakan ahli sejarah kuno yang menekuni gladiator, Cestus itu merupakan sarung tinju Romawi yang dibuat dari kulit berisi paku besi dan pelat yang digunakan untuk bertarung.

 

Di dunia motor itu mungkin tidak terlalu populer karena pada tahun 70'an ada sosok CB750 yang lebih mencuri perhatian. Motor yang tidak terlalu besar dengan powerplant keren hingga sistem pengereman yang sangat baik pada masanya. GL atau Gold Wing ini berada di kelas berbeda, dirancang dengan mesin bomber yang lebih besar. 

"Pelanggan ingin membangun motor dengan gaya cafe racer. Tapi tidak membatasi diri dengan bentuk motor balap. Saya menawarkan bentuk yang agresif, dinamis dan gemuk," kata Jacek.

 

Mereka memulai dari tangki bahan bakar milik CBX550. Modifikasi jok hingga subframe dilakukan untuk membuat tampilan lebih lurus khas cafe racer.

Bagian depan memakai garpu up side down milik Suzuki GSXR750 dengan cakram kembar dan master silinder. Itu dianggap bakal bisa menahan bobot motor yang mencapai 270 kg. Jacek memang tak ingin membuat motor itu lebih kecil.

"Sebagian besar modifikasi memperlihatkan bentuk yang statis. Ini bukan tugas untuk membuat motor menjadi kecil, tapi terlihat lebih baik dengan gaya yang agresif," tukasnya.