Itu juga yang mengilhami Bujar dan Gaz Muharremi dari Auto Fabrica asal Inggris. Mereka membangun sebuah motor mini yang mengakjubkan menjadi fantasi yang terwujud.
"Kami butuh inspirasi murni yang hanya dimiliki oleh anak-anak, seorang petualang muda sejati," ungkapnya.
Mereka ingin motor mini tersebut bebas menjelajahi padang gurun dan mencampurkannya dengan adrenalin. Meski mini, mereka membangunnya dengan kesungguhan hati.
Fondasinya adalah mesin Franco Morini dengan mesin 50cc. Motor klasik itu menjadi impian setiap bocah pada era 70'an.
"Saya membeli itu dari seorang pria di antah berantah dan sangat menyukai motornya. Pembenahan dan penyempurnaan dilakukan dengan membuat mesin dua langkah tersebut menjadi sebuah kesenangan," tuturnya.
Karena motor tersebut ditakdirkan untuk berpetualang, mereka sengaja membuat knalpot di bawah jok. Ada juga perisai pelindung panas bagi kaki pengendara.
"Begitu selesai, kami langsung membawanya ke hutan dan membiarkannya lepas," tukasnya.
