Jika motor balap disebut sebagai motor dengan bentuk paling murni, mesin dari speedway berarti serupa dengan air suci. Motor itu tak memiliki rem dan hanya memiliki satu gigi.

Motor itu juga memiliki mesin kecil dengan gaya hardtail dan garpu besar, lebih curam daripada motor sport paling ekstrem.

Kisah yang tidak biasa dimulai dengan pendiri Wreckless, Rick Geall, yang memiliki hasrat untuk kendaraan roda dua yang aneh. Ia juga mungkin satu-satunya orang yang pernah memodifikasi Aprilia Moto 6.5.

Pada 1970-an, Rick pergi ke Denmark berlibur bersama keluarganya. Di sana ia mulai ketagihan dengan speedway.



Empat puluh tahun berjalan, Rick mendapati dirinya memiliki sebuah Ducati 450cc yang cukup cantik, versi Desmo yang dicari.

“Itu merupakan gabungan dari bagian-bagian Ducati vintage dari awal 1970-an. Saya berkata kepada yang Iain, kolaborator saya di Wreckless bahwa saya ingin membuat motor speedway,” katanya.

Semua orang hanya sedikit tahu tentang speedway, yaitu sebuah motor dengan kerangka balap vintage. Frame motor itu pun diubah sedemikian rupa hingga terlihat lebih retro.



Ada sedikit juga ubahan yang dilakukan pada mesin. Ditambah satu set knalpot Akrapovic kecil yang dirancang untuk Yamaha R3.

"Mengawinkan sasis dengan motor yang tidak biasa dapat berarti mengubah orientasi bingkai, yang memengaruhi posisi headstock dan kemudian rake, dan sebagainya. Garpu-kaitnya dihubungkan ke Renthal yang diambil dari motor KTM SX85,” tuturnya.

banner-ads