banner-ads

Dibutuhkan beberapa jenis persiapan untuk terjun ke dunia balap. Pertama lo harus punya kejeniusan seorang insinyur kedirgantaraan, seorang stuntman yang mengabaikan keamanan dan seorang pengacara yang bisa memelintir isi buku peraturan.

Alp Sungurtekin memiliki kualitas itu. Alp adalah perancang industri dalam perdagangan. Tapi mereka membangun sebuah motor yang tujuan terakhirnya adalah mencapai 200 mph (322 kph) di tempat motorsport Utah yang paling terkenal, Bonneville Salt Flats.

Mereka membangun motor sendiri. Alp mengejar mimpi yang setiap orang anggap tidak mungkin. Ini juga bukan usaha pertama bagi mereka karena sebelumnya, telah membuat hal serupa dengan mesin vintage di kecepatan 175 mph.

Triumph T200 Meluncur 200 MPH

Triumph T200 pun menjadi bahan utamanya. Tak seperti sebelumnya, kini Alp membangun sendiri bodywork motor agar lebih ramping.

"Seluruh bangunan, tidak termasuk pelapisan dan cat, memakan waktu lebih dari 1.500 jam," Alp mengakui.

"Pekerjaan kepala silinder saja memakan waktu lebih lama daripada membangun keseluruhan bingkai dari nol".

Triumph T200 Meluncur 200 MPH

Setiap bagian dari Triumph ini dirancang atau dibuat dengan sengaja untuk mendapatkan aerodinamis dan fungsionalitas. Kepala silinder yang dimodifikasi telah di balik 180 derajat, jadi asupannya ada di depan dan pipa knalpot ada di belakang.

"The SCTA dan FIM melarang fairing seperti ini sejak dulu. Saya harus menemukan sesuatu yang sama baiknya dengan fairing itu, tapi akan terus diteliti. Jadi saya merancang fender yang terpisah dari bodywork utama, namun tetap menjaga gaya dari fairing. Fendernya fleksibel, tumpang tindih dengan bodywork utama, dan bisa berputar. Secara teknis itu terpisah, dan bergerak," tuturnya.

Posisi duduk juga unik, dan potongan panel samping dijaga seminimal mungkin. Aturan balap kecepatan mengharuskan pengendara terlihat dari samping, sehingga bodywork tidak bisa menutupi apapun kecuali forearm dan lengan pengendara.