Lensa fisheye ganda digitalnya mampu memotret citra VR 3D 180 derajat stereoskopik dengan sensor gambar tunggal. Diklaim bisa merampingkan kompleksitas produksi realitas virtual serta kemampuan untuk melihat konten dalam kapasitas penuh.
Untuk memungkinkan melihat konten yang ditangkap oleh sistem ini, penggunaan headset VR yang kompatibel, seperti Oculus Quest 2, diwajibkan.
Baca Juga: Xiaomi Perkenalkan Teknologi Under Screen Camera
Lensa baru ini memiliki optik L-series berkualitas tinggi yang direkayasa dengan jarak antar pupil 60mm untuk pengiriman citra 3D dalam VR dengan paralaks alami. Lensa ini diklaim juga sangat mirip dengan penglihatan manusia.
Selain itu, aplikasi Camera Connect gratis dari Canon dan program EOS Utility Canon juga akan diperbarui di masa mendatang untuk menawarkan fungsionalitas tampilan langsung serta kendali jarak jauh.
EOS VR Utility akan menawarkan kemampuan untuk mengonversi klip dari gambar fisheye ganda menjadi persegi panjang dan melakukan pengeditan cepat, serta memilih resolusi dan format file sebelum diekspor.
Dengan Plug-In EOS VR untuk Adobe Premiere Pro, pembuat dapat mengkonversi rekaman secara otomatis menjadi persegi panjang, mewarnai dan menambahkan dimensi baru dengan aplikasi Adobe Creative Cloud, termasuk Premiere Pro.
Fitur lensa ini meliputi:
Jarak fokus dekat 7,87 inch / 0,2 m dimungkinkan dengan perbesaran maksimum 0,03x.
Rentang bukaan f / 2.8 hingga f / 16 dengan bukaan 7 bilah dan diafragma elektro-magnetik simultan untuk lensa kiri dan kanan.
Dudukan filter gelatin internal, yang memungkinkan filter gel ND digunakan di lingkungan yang terang jika diinginkan aperture yang cerah.
Lapisan fluor pada elemen lensa depan, dengan desain tahan debu dan air. Ukuran yang sangat ringkas, memungkinkan lensa digunakan dalam berbagai jenis produksi. Lensa RF5.2 mm f2.8 L Dual Fisheye dijadwalkan dirilis Desember.
