Teknoup.com --- Januari lalu, ketika Google setuju menjual Motorola Mobility ke Lenovo, dinyatakan bahwa ''Lenovo tetap bermaksud untuk menjaga identitas istimewa dari brand Motorola.

banner-ads

Meski demikian, tetap muncul kekhawatiran dari pecinta Motorola kalau Lenovo akan mengubah User Experience dari smartphone Motorola yang akan datang.

Seperti yang Anda ketahui, kedua ponsel teranyar Motorola Moto X dan Moto G, keduanya menggunakan versi Android yang nyaris murni / stock seperti perangkat Google Nexus.

Punit Soni, Wakil Presiden divisi perangkat lunak Motorola, menjawab kekhawatiran tersebut melalui Google Hangouts.

Ketika ditanyakan mengenai apakah versi selanjutnya dari Moto X dan Moto G tetap menggunakan Android nyaris murni, Punit Soni dengan tegas mengiyakannya.

Ia melanjutkan: ''Strategi inti kami untuk perangkat lunak adalah menggunakan Android murni, dengan demikian kami dapat menyediakan pengalaman terbaik kepada pengguna.''

Soni juga menjelaskan bahwa Motorola tetap akan menyediakan update software secara cepat, serta akan meningkatkan kualitas kamera pada perangkat selanjutnya.

Dengan demikian, ini mengkonfirmasikan bahwa Moto X+1 akan menggunakan Android resmi, demikian juga penerus Moto G yang kabarnya dinamakan Moto E.