Dibuat melongo ketika seorang sahabat memutuskan untuk mengakhiri persahabatan via email, tanpa disertai alasan yang jelas memang bikin sebal. Well, supaya loe tahu saja, pastinya nggak ada asap kalau nggak ada api. Segala hal terjadi karena dilandasi dengan alasan, Bro.

banner-ads

Dan kini loe masih diam termangu, salah apa sebenarnya sampai doi tega banget memecat loe sebagai sahabat terbaiknya. Oke, daripada loe bingung mencari jawabannya, mungkin ada salah satu dari lima alasan ini yang bikin seorang teman terbaik menjauh.

Berkhianat

Berteman itu layaknya membangun sebuah benteng dan menjaganya supaya nggak diserang musuh. Tapi penjagaan seketat apapun bakal runtuh kalau ada seorang pengkhianat yang memberitahukan keadaan di dalam benteng tersebut ke musuh. Coba introspeksi diri, kira-kira loe pernah melakukan pengkhianatan kepada teman tadi nggak? Kalau nggak disengaja, mungkin juga disengaja. Jangan pernah menusuk teman yang telah memberikan kepercayaan kepada loe dari belakang.

Persahabatan Satu Arah

Dia menganggap loe teman, dan loe juga menganggap dia teman. Tapi bedanya, loe nggak serius dalam berteman, nggak seperti dia yang mau mencurahkan dan memberikan waktunya untuk mendukung loe dalam segala hal. Nggak heran kalau dia capek dengan persahabatan satu arah ini.

Dia Pencemburu

Persahabatan adalah menyatukan perbedaan dalam sebuah pertemanan. Tapi kadang-kadang persahabatan ini disalah-artikan. Apa yang loe punya, dia juga harus punya. Dan ketika loe punya teman atau prestasi baru, kemudian dia merasa cemburu, merasa iri dengan apa yang loe miliki. Satu solusinya adalah dengan memberi penjelasan. Tapi ketika cemburu mengalahkan logika, hancurnya persahabatan tinggal menunggu waktu saja.

Pertemanan Jarak Jauh

Persahabatan itu seperti bunga, kalau nggak dipupuk akan layu dan mati. Ketika seorang teman harus pindah ke tempat yang jauh, seorang sahabat sejati akan terus mencoba untuk menjalin hubungan agar tali silaturahmi nggak terputus. Tapi seringkali kalau sudah jauh-jauhan dan kemudian masing-masing punya teman baru, persahabatan pun nggak ada artinya lagi dan akan pupus ditelan waktu.

Modus Doang

Ada teman yang cuma buat modus? Ada.. Biasanya teman seperti ini cuma datang kalau ada perlunya saja. Saat akhir bulan, ketika dompet sudah mulai mampet, atau saat loe punya mainan baru, datang hanya mau nyoba saja, kemudian hilang lagi berbulan-bulan. Teman seperti ini hanya bisa dijawab dengan waktu. Lama-lama loe akan menyadari bahwa dia bukan teman yang bisa dijadikan sahabat.

Pernah merasa memiliki teman-teman yang masuk dalam kategori di atas? Well, kesalahan mungkin nggak hanya dari dia saja, tapi juga dari loe. Persahabatan nggak hanya membutuhkan introspeksi di saat sedih, tapi juga pemahaman di saat-saat bahagia. Pastikan bahwa loe dan dia selalu memupuk persahabatan sampai kapan pun.