Menjadi programer dan bekerja secara independen atau membuka usaha sendiri mungkin adalah impian. Namun jika ngga benar-benar serius, bekerja secara independen bisa menjadi mimpi buruk. Bekerja di bawah naungan sebuah perusahaan mungkin akan banyak mendapatkan keuntungan, misalnya keselamatan kerja, jenjang karir yang jelas, asuransi kesehatan serta pendapatan tetap per periodenya.

Namun membuka usaha sendiri sebagai programer juga memberikan banyak banget keuntungan. Misalnya, kamu yang jadi bos, bekerja dengan jam yang kamu suka, hanya mengerjakan projek kesukaanmu dan tentu aja bisa menghasilkan lebih banyak uang dari pada bekerja pada suatu perusahaan. Nah untuk kamu yang pengin bekerja sebagai programer independen, kamu bisa perhatikan tips berikut.

Punya asalan yang jelas

Sebelum kamu benar-benar berhenti bekerja sebagai programer di suatu perusahaan, pikirkanlah dengan matang apakah menjadi pekerja independen adalah hal yang benar-benar kamu inginkan. Kamu harus mengerti jika bekerja secara independen bukan lagi masuk dalam ranah bekerja, namun udah menjadi sebuah bisnis. Dan hal tersebut butuh usaha yang lebih keras lagi.

Rencanakan dengan matang

Buat catatan tentang apa saja yang bisa dan paling suka kamu lakukan terkait programming. Membuat catatan tersebut akan mampu mempermudah kamu untuk mencari proyek sendiri nantinya. Selain membuat daftar tersebut, kamu harus mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk bekerja sendiri. Pasalnya, setelah memutuskan keluar dari kantor, kamu harus melakukan semua hal sendiri, termasuk peralatan dan fasilitas.

Marketing

Marketing sangat penting untuk keberlangsungan usaha kamu. Tunjukkan semua prestasi yang pernah kamu lakukan perihal programming. Bisa dengan memperlihatkan proyek apa saja yang pernah kamu selesaikan. Usahakan calon klien melihat semua kelebihan kamu agar, mereka dengan segera menandatangi kontrak kerja dengan kamu.

Beralih menjadi wirausahawan butuh banyak hal yang harus kamu lakukan. Lakukan yang terbaik untuk proyek pertamamu.