Bicara soal relationship, kalian pasti udah nggak asing lagi kan gengs sama yang namanya Love Language? Buat yang belum tau, Love Language itu adalah beberapa cara atau bahasa buat lo memberi dan menerima tipe kasih sayang yang lo suka dari seorang pasangan. Tapi, kalau lo mau ngobrol lebih dalam lagi sama si doi, sebenarnya ada hal yang lebih penting lagi dari Love Language, gengs. Hal ini disebut dengan Lust Language dimana ini merupakan konsep bagaimana lo dan si doi harus berkomunikasi biar hubungan bisa makin menyelam lebih dalam. 

Lust Language bakal penting banget buat lo pelajari karena nggak semua cewek punya keinginan yang sama waktu lagi ngobrol. Kalau lo salah ngomong, bisa-bisa si doi malah “turn off” dan muter balik buat nggak ngobrol lagi sama lo. Jadi, daripada kejadian yang nggak-nggak, mending kenali dulu deh Lust Language lo di sini.

 

1. Ambisi

Nah, kalau lo orang yang suka blak-blakan ngobrol atau bercerita tentang intensitas seks, ngegambarin hal-hal berbau ‘kesenangan di ranjang’ yang berikan ke pasangan, dan suka mendengarkan gambaran ‘kesenangan’ tersebut dari si doi, berarti ambisi adalah Lust Language lo. Lo adalah orang yang punya goals buat saling menyenangkan satu sama lain. Jadi orang yang penuh ambisi itu ada untungnya, gengs. Apalagi kalau lo dan si doi sama-sama suka to the point.

 

2. Dominasi

Sama kayak namanya, kalau lo tipe orang yang suka mengambil kontrol, berarti Lust Language lo adalah dominasi. Tapi, dominasi bukan berarti lo jadi orang yang serba ngatur pasangan lo ya, gengs. Dominasi bisa aja berarti bahwa lo selalu jadi pemimpin di setiap obrolan, ngebuka jalan buat bikin obrolan jadi lebih intim lagi, dan bikin perbincangan lo berdua jadi mengalir lebih dinamis. Tipe Lust Language yang kayak gini bakal cocok banget buat lo yang lagi PDKT sama cewek yang tipenya ngikut-ngikut aja.

 

3. Sensasi

Sensasi di sini beda maksud sama cari sensasi ya, gengs! Sensasi yang dimaksud adalah lo merupakan tipe yang suka mendeskripsikan sesuatu secara mendasar biar obrolan bisa lanjut lagi lebih jauh. Biar nggak bingung, gue coba kasih contohnya nih buat lo. Misalnya, lo bisa ngomong sesuatu kayak, “Kamu inget nggak waktu aku jemput kamu pertama kali, kamu pake dress putih favoritmu. Di situ aku langsung jatuh cinta banget sih sama kamu.” Nah, dari situ dijamin obrolan lo bedua bakalan jadi deep banget dan pastinya romantis. 

 

4. Transgresi

Nah, kalau Lust Language yang terakhir ini emang nggak buat semua orang, gengs. Kalau lo adalah tipe orang yang suka melontarkan kalimat atau hal-hal yang berbau nakal dan sedikit kinky ke pasangan lo, berarti transgresi adalah Lust Language lo. Hati-hati aja untuk mengeluarkan jurus ini kalau lo masih ada di tahap awal PDKT atau pacaran, kalau doi nggak suka, bisa-bisa doi cabut gitu aja, gengs!

banner-ads