Bicara industri film superhero, banyak penonton yang merasa DC tertinggal cukup jauh dari Marvel. Baik dari segi pencapaian di box office maupun soal kualitas cerita.

Sebagian penonton merasa cerita yang disuguhkan film-film superhero Marvel lebih fun, seru dan sedikit lucu. Tipe film-film popcorn flicks gitu.

Sementara film-film superhero DC dinilai memiliki cerita yang lebih gelap. Dengan eksekusi yang terkadang mengecewakan banyak orang. Sebut saja Man of Steel, Suicide Squad hingga Justice League.

Wonder Woman hadir sebagai harapan baru masa depan DC. Tapi, Aquaman lah yang menebus dosa-dosa mereka selama ini.

Aquaman: Film yang Menebus Dosa-dosa DC Comics

James Wan emang ‘sakit’. Rasanya tiap film yang dia garap, berubah menjadi emas. James membuktikan kalau dia bisa di semua genre. Mulai dari horor, action semacam Fast and Furious, hingga di ranah superhero.

Aquaman menampilkan visual sekelas Avatar, dengan elemen cerita yang humanis dan heroik tanpa bumbu yang berlebihan. Adegan pertarungannya pun tampak lebih seru dan nyata. 

Film ini adalah segala hal yang mau loe temukan di genre superhero. Enggak cuma fun, tapi ada juga pesan moralnya. Isu sosial yang diangkat juga relevan dengan kondisi masyarakat saat ini, seperti tentang kebiasaan manusia yang mencemari laut dengan sampah.

Jadi, tontonlah Aquaman selagi masih hangat. Biar lebih seru, pergi ke teater IMAX dengan layar lebih besar dan suara menggelegar. Dijamin puas!

banner-ads