Tanpa banyak basa-basi, alasan utamanya tentu karena film ini masih menyedot banyak penonton. Tapi yang menarik disimak, franchise ‘Fast and Furious’ memiliki ramuan jitu dalam memproduksi film tersebut .

Berikut ini kami paparkan beberapa di antaranya, termasuk alasan kenapa film ini terus bersambung mengalahkan ‘Cinta Fitri’:

Mesin Uang



Sejak dirilis di bioskop Amerika Utara pada 22 Juni 2001, ‘Fast and Furious’ langsung menunjukkan potensinya menjadi film yang akan menjadi kantung uang Universal Pictures. Dari bujet produksi US$ 38 juta atau sekitar Rp 504,9 miliar, film ini berhasil meraup pendapatan US$206,5 juta atau 5,4 kali lipat dari biaya produksi.

Sekuelnya yang tayang dua tahun kemudian, mendapat US$ 236,4 juta dari US$ 76 juta biaya produksi. Pendapatan film sempat turun di seri ke-3, ‘The Fast and the Furious: Tokyo Drift’ yang ‘cuma’ meraup US$ 157,7 juta, padahal bujet produksinya naik.

Setelah melakukan pembenahan sana-sini, termasuk konsep cerita, franchise film yang menggabungkan elemen action dan drama itu kembali melesat di seri ke-4 yang tayang 3 April 2009 dengan pendapatan US$ 363 juta… dan angka itu terus bertambah dengan signifikan di film-film selanjutnya.

Menurut Box Office Mojo, secara total dari 8 film ‘Fast and Furious’ yang sudah dibuat, biaya produksi yang dikeluarkan mencapai US$ 1.009.000.000, sementara pemasukan total sementara dari keseluruhan franchise ‘Fast and Furious’  mencapai US$ 4.432.281.959 atau sekitar Rp 58,9 triliun!

Selama film ini masih menghasilkan, tentunya masih ada film-film lanjutan yang siap diproduksi.


Keberagaman Karakternya



Pemeran utama di film ini Vin Diesel dan Michele Rodriguez, mewakili kaum Latin, sementara dari komunitas Afrika-Amerika ada Roman (Tyrese Gibson) dan Tej (Ludacris). Karater Han dan Joe Taslim, juga menjadi daya tarik untuk penonton di Asia. Itulah alasan kenapa keberagaman karakter di film ini juga menjadi kunci sukses.


Mobil-mobil Keren



Salah satu daya tarik dari film ini tentunya banyak mobil-mobil keren buat balapan para penjahat dan jagoan. Seringkali Dom cs juga menggunakan mobil sport hingga mobil perang untuk menjalankan  misi. Mulai dari Lykan Hypersport seharga jutaan dollar AS yang dihancurkan, sampai tank dan kapal selam.


Adegan Action yang Dahsyat



Ingat Fast and Furious 7 yang meluncurkan mobil-mobil kru Dom dari atas pesawat? Jangan lupakan juga Joe Taslim yang menggila dengan mengendarai tank di jalan tol untuk berhadapan dengan Dom dan Brian.

Untuk film terbaru, kawanan Dom harus menghentikan kapal selam yang membawa nuklir.


Cerita yang Dinamis



Mengapa film Fast and Furious tidak ada akhirnya dan terus menimbulkan film-film baru? Ini dikarenakan tim Dom bergerak dinamis layaknya sekelompok pasukan. Jadi tinggal bikin cerita misi-misi yang berbeda di tiap film.

Selama filmnya masih laris dan disukai penonton, selama itu pula Fast and Furious akan hadir di bioskop.

banner-ads