Hal yang berbeda justru dilakukan deretan perusahaan ini. Alih-alih melarang para karyawan mengonsumsi alkohol, mereka justru mengizinkan bir atau anggur dikonsumsi saat kerja. Sounds crazy, right?
Perusahaan iklan
Sejumlah perusahaan iklan di Amerika memperbolehkan para karyawannya untuk meminum bir saat jam makan siang. Bahkan perusahaan juga menyediakan sebuah bar , seperti yang dilakukan J Walter Thomson. Biar makin giat, Thomson juga memberikan jatah minuman perbulannya dan akan ditambah jika si karyawan bisa mencapai target. Uniknya, bir-bir tersebut juga bisa dinikmati sambil bekerja.
Perusahaan IT
Hal yang sama juga berlaku di beberapa perusahaan IT terkenal di dunia ini. Misalnya Dropbox yang memperbolehkan karyawannya minum bir saat kerja. Bahkan perusahaan online storage tersebut mengadakan gathering rutin hari Jumat dan mempersilahkan para pekerja untuk mabuk sepuasnya. Twitter ternyata juga memberlakukan hal yang sama. Ketika loe bekerja di sini, maka loe bisa senantiasa mencicipi bir atau anggur secara gratis.
Penulis
Nggak ada kerjaan yang lebih susah dari pada deliver tulisan untuk dibaca semua orang. Makanya jadi penulis rentan banget dengan hal-hal yang namanya stres. Tapi, loe nggak bakal pusing kalau bekerja di LA Times. Gimana nggak, perusahaan ini mengijinkan para karyawannya untuk minum bir sambil ngetik. Alih-alih ilang konsentrasi, deadline padat malah bisa dilewati.
Meskipun caranya agak radikal menurut beberapa orang, mendekatkan seseorang dengan sesuatu yang disukainya ketika bekerja bakal mampu membawa sesuatu yang lebih. Minum sambil kerja enak kali yah?
