Talkmen.com --- Rekaman foto terjebaknya para petualang di Antartika selama 22 bulan. Mereka harus mengonsumsi daging penguin dan anjing laut untuk tetap hidup selama dua tahun.

banner-ads

Lebih dari 520 tahun yang lalu, Christopher Columbus dan para crew-nya menemukan benua yang mereka sebut "New World", sebutan untuk benua Amerika dan Oceania. Saat itu, kamera belum diciptakan sehingga tidak ada bukti foto perjalanan Columbus. Di abad ke- 20, kamera menjadi tren dan wajib ada di setiap ekspedisi. Salah satu kisah ekspedisi paling dikenal dan terekam dalam bentuk foto adalah ekspedisi Sir Ernest Shackleton yang diabadikan oleh fotografer asal Australia bernama Frank Hurley.

Beberapa saat setelah meletusnya Perang Dunia I di bulan Oktober 1914, ekspedisi yang dipimpin oleh Sir Shackleton berangkat dari Georgia Selatan menuju Antartika. Sir Shackleton membawa 27 pria dan 69 ekor anjing untuk keperluan kereta luncur. Mereka bukanlah tim pertama yang menjelajahi Kutub Selatan, namun mereka menargetkan diri untuk menjadi explorer pertama yang melintasi benua Antartika sepanjang hampir 3.000 km dengan berjalan kaki. Belum sampai ke destinasi, berangkat dari Laut Weddell dan baru menempuh jarak sekitar 137 km, Endurance, kapal yang membawa kapten dan crew-nya terjebak di lapisan es. Terisolasi dari peradaban dan terjebak di bagian dunia yang sangat dingin dan sepi dari populasi manusia, para penumpang kapal terpaksa hidup di atas kapal selama lebih dari 10 bulan, menghibur diri dengan bermain dan berburu penguin.

Setelah beberapa lama terdampar di sebuah pulau bernama Elephant Island, Sir Shackleton memutuskan untuk membawa lima orang crew dalam rangka mencari bantuan dengan lifeboat bernama James Caird. Setelah berlayar selama 17 hari menuju Georgia Selatan, mereka akhirnya menemukan bantuan di sebuah stasiun perburuan paus. Sementara para crew lain yang tinggal di Elephant Island berusaha tetap bertahan dengan memakan daging penguin ditambah supply biskuit dan gula. Setelah 22 bulan terdampar, tim ekspedisi ini selamat dan tidak ada korban jiwa. Frank Hurley pun berhasil mengabadikan banyak momen "dingin" yang membuat Anda bergidik.