Ditunjuknya para legenda klub ini biasanya karena mereka dianggap mengerti situasi dan nilai yang dibawa klub tersebut karena pernah bermain di sana. Bahkan, ada pemain legenda yang menjadi seorang pelatih caretaker ketika sang pelatih utama dipecat. Contohnya adalah Freddie Ljungberg yang menggantikan Unai Emery pasca dipecat dari Arsenal.
Ljungberg sendiri bermain untuk Arsenal dari 1998-2007. Dirinya bukan pemain biasa saat dalam masa prima. Ljungberg pernah jadi pemain terbaik Swedia sebelum penghargaan tersebut didominasi oleh Zlatan Ibarhimovic.
Selain Freddie Ljungberg, beberapa pemain legenda klub ini juga pernah merasakan jadi caretaker setelah pelatih utama tim mereka dipecat.
Ole Gunnar Solskjaer
Sebelum dipermanenkan, Ole adalah pelatih caretaker pasca pemecatan Jose Mourinho. Pemain yang dikenal sebagai seorang supersub ini kembali nunjukin kemampuannya sebagai “pengganti” yang kali ini di posisi pelatih. Sayangnya, setelah dipermanenkan performa MU turun drastis dan sekarang mereka terjebak di papan tengah klasemen.
Ryan Giggs
Masih dari MU, Ryan Giggs juga pernah merasakan jadi caretaker ketika David Moyes dipecat pada April 2014. Mungkin dirinya emang cuma memimpin MU di beberapa laga, tapi pengalaman itu tetap melekat padanya.
Roberto Di Matteo
Pelatih caretaker yang satu ini ajaib banget, Bro. Roberto Di Matteo saat itu naik jadi pelatih utama setelah Andre Villas Boas dipecat karena performanya yang gak konsisten dalam memimpin Chelsea. Meskipun datang di situasi tim yang sedang genting, Di Matteo sukses memimpin Chelsea sebagai caretaker dengan mengantarkan tim London biru ini juara Liga Champions.
Zinedine Zidane
Kalau Di Matteo ajaib, yang ini jauh lebih ajaib, Bro. Zidane diangkat jadi pelatih utama Real Madrid pasca pemecatan Rafael Benitez yang memimpin Madrid hanya dalam 188 hari. Pada akhir musim Zidane juara Liga Champions bareng Real Madrid. Berbeda dengan yang lain, Zidane tetap bagus ketika kontraknya diperpanjang sebagai pelatih, bahkan hingga bawa Real Madrid juara Liga Champions 3 kali berturut-turut.
Kira-kira di hari yang akan datang, siapa lagi ya pemain legenda yang jadi caretaker di klub mereka?
