Meski sepenting itu ada di sepeda, jari-jari kadang luput dari perhatian. Lo tahu nggak sebenarnya berapa sih idealnya jumlah jari-jari di sepeda?banner-ads

Jawabannya pasti nggak akan sama karena beda sepeda tentu beda jumlah jari-jarinya. Road Bike, Gravel, MTB sampai Folding Bike punya jumlah jari-jari berbeda. Sepeda ontel saja, biasanya punya jari-jari sebanyak 36 bahkan sampai 40.

Alasan banyaknya jumlah jari-jari di sepeda lawas ya tentu untuk durabilitas. Semakin rapat jari-jari memberikan kekuatan yang sama pada roda saat berjalan.



Tapi sebenarnya pengurangan jumlah jari-jari juga bukan tindakan bodoh. Buktinya sekarang banyak sepeda dengan jumlah jari-jari 32 bahkan kurang. Banyak juga produsen sepeda yang menjanjikan kekuatan meski jari-jari sepedanya sedikit.

Ya memang mungkin saja pengurangan jari-jari dilakukan di sepeda lo. Ada banyak alasan buat melakukannya, pertama menambahkan gengsi karena bakal lebih keren dan pengurangan bobot.

Tapi apa iya jumlah jari-jari yang kurang seaman itu?

Buat keamanan di kondisi normal memang terbilang baik. Tapi namanya di jalan, ada saja hal tak terduga yang datang.

Di satu saat, ketika ban lo bertemu dengan lubang atau jalan tidak rata dan jari-jari lo yang mengalah, ini yang akan jadi PR. Karena wheelset dengan jari-jari sedikit bakal lebih ringkih.



Itu kenapa penggunaan jari-jari sedikit biasanya diaplikasikan di sepeda jalan raya. Sepeda downhill misalnya, cukup mustahil menggunakan jari-jari sedikit karena kebutuhan yang ekstrem.

Sepeda jenis ini bahkan disarankan memperkuat wheelset depan lebih besar dari yang belakang. Penggunaan jari-jari sebanyak 32, 36 bahkan 40 adalah hal wajar untuk sepeda downhill.

Satu yang penting saat lo mengurangi jumlah jari-jari sepeda adalah gunakan bahan yang lebih baik tapi tetap ringan.