Donnarumma tiba-tiba muncul di starting XI di laga tersebut. Sontak, usai laga Ia langsung jadi buah bibir di mana-mana.
Apalagi Donnarumma didaulat jadi salah satu kiper paling muda sepanjang sejarah Serie A. Ditambah lagi, keputusan mainnya Donnarumma bisa dibilang bukan terpaksa mengingat Diego Lopez justru ada di bangku cadangan.
Hebatnya lagi, debut di Serie A seorang Donnarumma ditandai sama kemenangan. Sebuah kemenangan yang disebut penting buat mental Milan yang drop karena nggak pernah menang sepanjang empat laga terakhir.
Statistik Donnarumma sendiri pun bisa dibilang lumayan ciamik. Ia tercatat melakukan satu penyelamatan penting dari dua shot on target yang dilakukan sama Sassuolo. Meski akhirnya kebobolan, tapi Donnarumma tetap bisa tampil konsisten sepanjang 90 menit pertandingan.
Beberapa media Italia pun serentak menyanjung bocah kelahiran 25 Februari 1999 itu. Tapi nggak sedikit yang mandang sebelah mata kehadiran Donnarumma di skuat utama Rossoneri.
Kayaknya emang terlalu dini buat ngenilai performa dari Donnarumma mengingat Serie A juga baru masuk ke giornata 9. Kini, Milanisti pun cuma bisa nunggu apakah kiprah Donnarumma bakal mulus seperti laga debutnya atau nggak.
