Tengah pekan lalu kompetisi yang paling ditunggu sama banyak penggemar bola kembali bergulir. Pertandingan pertama pada babak 16 besar Liga Champions mempertemukan Borussia Dortmund dengan PSG. Keduanya datang ke stadion dengan optimisme masing-masing setelah performa baik mereka di liga.

banner-ads

Dortmund keluar sebagai pemenang pada pertandingan tersebut dengan skor 2-1. Pertandingan ini jadi seru ketika tiga gol yang tercipta terjadi hanya dalam 8 menit. Dortmund mencetak gol pada menit 69, lalu dibalas oleh PSG pada menit 75 dan Dortmund kembali membalikkan keadaan pada menit 77.

Seperti yang lo tau bahwa Erling Haaland lagi-lagi jadi sorotan setelah pertandingan tersebut.

Pertandingan Dortmund melawan PSG tersebut jadi laga UCL pertama untuk Haaland sejak pindah ke Dortmund. Tapi, secara total dirinya udah main 7 setelah pada fase grup masih bermain untuk Red Bull Salzburg.

Punya gol lebih banyak dari Barcelona

Secara keseluruhan, musim ini Haaland udah mencetak 39 gol dari seluruh kompetisi yang diikutinya. Kerennya, 39 gol tersebut dicetak hanya dalam 29 gol, yang artinya Haaland punya rasio lebih dari 1 gol per pertandingan. Dari 39 gol tersebut, dirinya mencetak 10 gol di Liga Champions yang dia cetak dalam 7 pertandingan aja.

10 gol di UCL pasca pertandingan melawan PSG tersebut membuatnya punya koleksi lebih banyak daripada Barcelona sebagai satu tim. Catatan ini mungkin akan disusul oleh Barca ketika mereka menjalani laga lanjutan di UCL. Tapi perlu diingat bahwa jumlah gol ini luar biasa untuk pemain semuda Haaland.

Jika diakumulasikan, dari total 100 pertandingan bersama klub di level profesional dirinya udah mencetak 60 gol.

Sejarah baru buat Dortmund

Haaland jadi pemain Dortmund pertama dalam sejarah yang mampu mencetak gol di laga debutnya dalam pertandingan Bundesliga, DFB-Pokal, dan juga pertandingan UCL. Bahkan seperti yang lo tau bahwa Haaland mampu mencetak hattrick di laga debutnya bersama Dortmund walaupun masuk sebagai seorang pemain pengganti.

Raksasa berkecepatan tinggi

Berpostur tegap dengan tinggi badan di atas rata-rata membuat Haaland jadi striker yang ditakuti walau hanya dengan penampilannya. Ternyata, postur tubuhnya yang tinggi besar ini gak membuat pemain asal Norwegia ini lambat dalam berlari. Faktanya, pada pertandingan tersebut, Haaland mampu menempuh jarak 60 meter hanya dalam 6,64 detik. Kecepatan tersebut didapatkannya ketika berlari untuk melakukan serangan balik bersama Jadon Sancho yang udah menggiring bola duluan.

Apakah Dortmund bakal mengakhiri musim sebagai top skor di salah satu kompetisi yang dimainkan olehnya? Tunggu aja sampai waktunya, Bro.