Tiga sepatu olahraga ini yang paling laris di 2018. Dari tiga apparel raksasa, ketiganya mendominasi pasar. Mungkin salah satunya sudah ada di lemari sepatu lo bro yang gemar sepakbola?
Well, kita review aja dulu yuk!
1. Nike Mercurial Superfly Elite 6
Nomor satu adalah Nike Mercurial Superfky Elite 6. Rilis pada Februari lalu, sepatu ini dibanderol kurs sini jadi Rp 4 juta. Kesekian kalinya Nike Mercurial memang menjadi andalan Nike. Teknologi flyknit menciptakan respon yang mudah untuk gerakan pemain. Skema pemasaran yang efektif sekaligus nama besar Cristiano Ronaldo menjadi kunci suksesnya gear alas kaki ini.
Berembel superfly, tentu ini memaksimalkan akselerasi sang pemakai dengan karakteristik superenteng. Pesepakbola dengan keahlian dribbling konon cocok banget!
2. Adidas Predator 18+
Menjadikan Paul Pogba dan Mesut Ozil sebagai bintang iklannya, Adidas mencoba mengangkat kembali nama besar Predator yang ikonik sejak 1994. Terbaru, Adidas merilis Predator 18+ dengan signatur warna yang khas yakni hitam merah dan putih. Teknologi primeknit sockfit collar disematkan dalam sepatu ini. Material primeknit mencakup lapisan controlskin untuk sentuhan bola yang maksimal. Anatomical Upper yang meniru bentuk tumit menjadi kunci utama nyamannya sepatu ini.
Peluncuran ulang atau remake ulang sejumlah seri Predator sukses memicu minat penggemar. Tak hanya itu pemain kunci dari para bintang lapangan kaya Beckham sukses menjadi lahan pemasaran yang optimal. Rilis November lalu, harganya sekitar 4,3 jutaan.
Fotonya ini agak berbeda dari yang seri cover dari berita ini gan. Soalnya yang di cover itu edisi khusus Paul Pogba-nya.
3. PUMA Future 18.1
Punya tanggal rilis yang sama dengan Adidas Predator, apparel ini juga punya andalan yang laris manis di tahun ini. Puma Future 18.1 dirancang untuk para pemain dengan tipe ketangkasan di lapangan. Future 18.1 ini merupakan sepatu pertama dengan teknologi netfit dari PUMA. Teknologi ini memungkinkan pemain menciptakan sentuhan sempurna di atas rumput.
Seri ini merupakan sepatu terbaik dari PUMA yang dirilis dipasaran. PUMA memang tidak memiliki kekuatan pemasaran layaknya Adidas dan Nike, tetapi mereka memiliki teknologi yang levelnya setara. Banderolnya lebih murah sedikit dari dua sepatu di atas tadi.
