Keduanya bertemu di laga bigmatch seru malam tadi, apalagi kalau bukan Chelsea Vs Liverpool yang berkesudahan 1-3 untuk kemenangan Si Merah. Ini begitu spesial bagi Klopp karena menang di rumah Chelsea, Stamford Bridge. Ia menambah penderitaan Mou yang mengawali musim ini dengan begitu berantakannya.
Menjadi catatan spesial lagi karena kemenangan ini menjadi yang perdana bagi Klopp setelah menggantikan Brendan Rodgers yang dipecat awal Oktober ini. Sebelumnya Si Merah juga menang di Piala Liga.
Kembali pada dua julukan kedua sang juru taktik, tentunya ini semakin menarik dibahas setelah laga seru semalam. The Normal One membungkam The Special One yang sejauh ini belum menunjukkan kespesialannya seperti biasa.
Ini memang musim yang aneh bagi The Blues. Sang juara bertahan EPL itu seperti kehilangan sentuhannya. Pembelian macam Asmir Begovic hingga Pedro Rodriguez belum terasa hasilnya.
Posisi Mou kian terancam menyusul pertandingan terakhir ini. Entah apakah Roman Abramovich masih akan bersabar melihat performa merosot The Blues. Yang jelas media Inggris sudah banyak berspekulasi Mou memang tak akan aman lagi. Nama-nama seperti Guus Hiddink hingga Brendan Rodgers masuk bursa calon pengganti Mou jika angkat kaki dari Stamford Bridge.
Laga 1-3 untuk The Reds semalam tentu membuat Klopp sumringah. Dengan julukan yang ringan ia tentu tak terlalu terbebani jika nantinya Liverpool memang belum bisa banyak bicara. Tapi setidaknya hasil semalam bikin fans The Kop riang gembira dan punya ekspetasi lebih.
Rekor buruk Si Merah kala bertemu Si Biru bisa diperbaiki Klopp di perjumpaan malam tadi. Pada partai itu, Ramires membuka keunggulan The Blues lebih dulu. Namun tim Merseyside bisa membalas lewat kegemilangan playmaker mereka, Coutinho yang bikin dua gol. Gol pamungkas diciptakan oleh Christian Benteke.