Seperti yang lagi digodok di markas Mercedes-Benz di Stuttgart, Jerman. Mobil masa depan mereka bakal bisa melihat seperti manusia, namanya Scene Labelling.
Teknologi ini bekerja dengan basis kamera yang secara teknis melihat obyek dalam bentuk 3D. Scene Labelling juga bisa mensimulasikan penglihatan manusia. Teknologi ini secara otomatis akan mendeteksi segala jenis obyek dan bahkan mengklasifikasikan berbagai situasi sekaligus.
Untuk menjalankan fungsi ini, peneliti dari Environment Sensing memasukkan puluhan ribu foto dari berbagai kota di Jerman ke dalam sistem Scene Labelling. Foto-foto ini mewakili situasi paling umum yang kemungkinan dihadapi saat mengemudi di dalam kota. Foto-foto itu kemudian dikelompokkan dalam 25 kategori seperti kendaraan, penunggang sepeda, pejalan kaki, bangunan, pohon, lampu dan sebagainya.
Sistem ini kemudian secara otomatis akan mendeteksi obyek yang berpotensi mengganggu perjalanan. Bahkan bila obyek itu dalam posisi tersembunyi sekalipun. Kemudian sistem akan berkordinasi dengan sistem pengereman otomatis kendaraan, sesuai situasi yang dihadapi. Sistem komputer yang akan menilai situasi dan memutuskan tindakan yang harus diambil. Persis seperti kerja mata, otak dan kaki manusia saat nyetir deh. Cuma ini semua dikerjakan oleh komputer dalam mobil.
Jadi di masa depan, nyetir itu tinggal duduk doang. Enggak pakai mikir, tapi aman.
