Holy Grail of bike building adalah pencampuran desain abadi dengan teknologi modern. Lebih mudah dikatakan daripada dilakukan, karena biasanya kita butuh sumber daya dan tim desain pabrikan untuk membuatnya berfungsi.

Kalau lo pengen motor yang punya tingkat kesesuaian dan fungsi setara pabrikan, jangan lupakan Walt Siegl.

Walt mengkhususkan diri dalam motor Italia, dan kreasi terbaru ini — WSM 'SBK' # 1 — adalah salah satu yang terbaik. Superbike ini mengambil Walt tiga tahun yang panjang untuk diselesaikan.

Superbike Hibrida Ducati

Nicholas yang mempercayakan motornya itu ke tangan Walt Siegl punya kesabaran dan kepercayaan penuh. Ia begitu ansusias dalam tiga tahun ini untuk menyelesaikan motornya.

“Desain mesin ini seperti sebuah percintaan saya dengan motor balap klasik," katanya.

Walt ingin membangun superbike Ducati dengan bingkai perimeter. Frame tersebut diperlukan untuk mengakomodasi dua konfigurasi mesin Ducati yang berbeda: 2-katup berpendingin udara, dan 4-katup cair-cooled.

"Saya ingin mempertahankan apa yang sangat disukai oleh sebagian besar Ducatista. Bingkai teralis, cengkeraman yang berderak, dorongan torquey dari motor-motor mereka jadi pengalaman yang mendalam," tuturnya.

Superbike Hibrida Ducati

Kebanyakan motor memiliki subframe baja dengan jok dan bagian ekor terpisah. Tetapi subframe dan ekor di sini adalah satu unit, terbuat dari serat karbon struktural.

"Saya mendesain motor ini dari bawah ke atas untuk mesin dengan output tinggi," tukasnya.

banner-ads