Dalam sebuah hubungan percintaan, lo tentu pernah atau bahkan sering mengalami yang namanya di-ghosting sama si doi yang tukang PHP alias Pemberi Harapan Palsu, bukan? Akibatnya, perasaan yang awalnya bahagia karena perlakuan di doi yang begitu manis tiba – tiba saja menjadi boomerang bagi diri sendiri hingga akhirnya membuat lo berada di fase yang namanya sakit hati. Namun tenang Gengs, di artikel kali ini ada beberapa tips yang bisa lo ambil untuk cari tahu apakah si doi benar – benar tulus mengejar lo atau justru cuma ghosting.banner-ads

Mengenal istilah ghosting 

Maraknya korban ghosting dari si doi yang awalnya bersikap manis tapi cuma buat nangis, memang sudah akrab di telinga semua orang. Umumnya, ghosting sendiri dikenal sebagai istilah dalam bahasa gaul kalangan anak muda yang menggambarkan seseorang yang tiba – tiba menghilang tanpa adanya kabar sama hingga memutuskan sebuah hubungan tanpa adanya kejelasan sama sekali. Adapun faktor yang menjadi salah satu penyebab dari ghosting ini biasanya terjadi lantaran orang yang nge-ghosting tidak ingin untuk berkomitmen dalam hubungannya. 

Baca Juga: Tips Pacarin Si Adik, Pas Udah Move On Dari Si Kakak



Dari ghosting inilah yang akhirnya membuat salah satu pihak akan merasa tersakiti dan kecewa lantaran ditinggalkan begitu saja tanpa adanya alasan jelas. Sehingga, hubungan yang terjalin sebelumnya kini akan terasa seperti digantung tanpa adanya kejelasan dan kepastian. 

Mending nge-Ghosting atau di-ghosting?

Jawabannya mending jangan ngelakuin Ghosting dan semoga lo jangan sampe di ghosting gengs!, soalnya ghosting itu pemutusan hubungan sepihak, pasti gak enak kan rasanya kalo sampe lo harus ngerasain ini, tapi kalo emang sampe bener kejadian coba simak tips ini:

- Ikhlasin, coba terima keadaan. Memang gak mudah, gengs. Tapi semakin lo bertanya-tanya kenapa kita di­ghosting, semakin rumit saja kondisi psikis kita.

- Curhat boleh, kalau ngebuat lo ngerasa lebih ringan. Tapi curhat ke orang  terpercaya, ya! Jangan curhat ke medsos.

- Gak perlu nyalahin diri sendiri. Everyone is reponsible for their own action. Ketika seseorang memilih untuk ghosting, ia sadar sepenuhnya atas tindakannya itu, kok.

- Cobalah rutinitas atau kesibukan baru.

- Yakinlah bahwa kita akan baik-baik saja. Semua rasa tak nyaman itu akan berlalu.

Jika suatu saat bertemu dengan seseorang yang pernah nge-ghosting, lo jangan bersikap kasar ataupun konyol. Tetap bersikap sopan saja tanpa terbawa arus untuk menjalin hubungan dekat lagi, jangan sampe jatuh ke lobang yang sama ya!