"Aku pikir itu hubungan yang penting, tetapi aku ingin melihat tanda bahwa hubungan ayah-anak itu belum pernah dilihat sebelumnya dan sisi dari Professor X yang belum pernah dilihat sebelumnya. Jadi kami memiliki ide yang benar-benar keren," kata Jackman kepada Collider.
Ide tersebut memang menarik, apalagi Wolverine memang pertama kali ditemukan oleh Professor X dan dia menjadi mentor yang bijak sejak saat itu. Dulu, Wolverine adalah mutant yang berkepribadian meledak-ledak.
Xavier alias Professor X membuka tangannya, dan menempatkan Wolverine ke situasi penting demi keselarasan antara manusia dan mutant. Patrick Stewart akan kembali memainkan peran sebagai Professor X.
Sementara itu, Jackman juga sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk memberi tekanan yang lebih pada studio, terutama urusan cerita. Maklum saja, ini adalah film perpisahan dia dengan tokoh Wolverine.
Jadi, aktor Australia itu ingin membuatnya dengan sempurna. Jackman mengawasi dan memberi masukan di bagian skenario dengan begitu detail. Dia tak mau syuting kalau skenarionya belum sesuai dengan yang dia inginkan.
Dan sekarang, dari cerita dalam skenario yang sudah selesai dikerjakan, 90 persennya sesuai dengan keinginan Jackman. "Rencananya kami akan mengambil gambar tahun depan," katanya.
