Merdeka.com --- Sebuah album bertajuk TRIBAL DANCE dirilis oleh Tohpati. Ini merupakan album ketujuh setelah Tohpati, SERAMPANG SAMBA, ITS TIME, Tohpati ETHMNOMISSION,Tohpati BERTIGA, dan SONG FOR YOU.

banner-ads

Berbeda dengan album sebelumnya, Tohpati kali ini menggarap album terbarunya di Echobar Studio, Los Angeles, Amerika Serikat. Bagaimana cerita seru dari penggarapan album tersebut?

"Penggarapan 14 September di Los Angeles. Mumpung ada kesempatan, sayang kalau tidak dimanfaatkan," kata Tohpati di Red White Lounge, Kemang, Jakarta Selatan (26/4).

Saat itu, Tohpati sedang menyelesaikan Simak Dialog USA Tour pada bulan yang sama. Atas saran dari rekan sesama musisi papan atas, Dewa Budjana, ia pun akhirnya rekaman di sana.

"Awalnya Budjana lagi yang ngomporin, dia bilang 'lu lagi di LA ya. Kenapa ga rekaman aja?' Di kepala saya, iya juga ya," lanjutnya.

Rekaman dilakukan hanya sehari, mulai pukul 14.00 WIB hingga 21.00 WIB. Namun, persiapan sudah dilakukan lama di Indonesia. Seluruh lagu dalam album adalah ciptaan Tohpati.

"Aransemen lagu dibuat di Jakarta. Kemudian saya buat musik dasarnya dalam bentuk mp3. Terus saya email ke Jimmy dan Chad (musisi Amerika), berikut partiturnya untuk dipelajari," tandasnya.