Daya tarik Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo emang canggih Broh. Sekalinya berkunjung, Jokowi selalu dikerubungin orang banyak. Nah, pas Jokowi ngunjungin pasar di Jawa Tengah, kumpulan orang yang berjejal gak taunya dimanfaatin maling untuk nyuri barang berharga Broh! Gile bener. Peristiwa itu terjadi di pasar Mranggen Kabupaten Demak dan pasar Godong Kabupaten Grobogan. Salah satu korban pencopetan adalah Endang. Ia cuma bisa menangis setelah uang hasil penjualan emas miliknya sebesar Rp 3 juta lebih, raib beserta dompet berisi surat-surat penting. "Ini habis jual emas. Tadi mbak Endang saya suruh tunggu sini, tiba-tiba banyak kerumunan, terus hilang dompet yang ada di dalam tas. Isinya Rp 3 juta lebih dan STNK, ini masih ada sisa uang yang dipisah," kata adik korban, Tini di pasar Godong, Kabupaten Grobogan, Sabtu (11/5). Selain Endang, Wulandari juga kehilangan uang arisan yang dibawa sebesar Rp 4 juta. Saat itu bermaksud berbelanja, namun mendadak suasana ramai dan saling berdesakkan. "Mau keluar dulu tapi enggak bisa, banyak sekali orangnya," ujar warga Grobogan itu. Mengetahui uangnya raib, dua korban tersebut mengadu ke Polsek Godong yang letaknya tidak jauh dari pasar. Diketahui, hari ini, Sabtu (11/5), Jokowi tuh jadi juru kampanye pasangan calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko dengan nomor urut tiga. Mantan Wali Kota Solo itu blusukan ke pasar di Kabupaten Demak yaitu pasar Mranggen dan di Kabupaten Grobogan yaitu pasar Gubug, Godong dan Purwodadi. Waduh, pelajaran nih Broh. Kalo ke pasar yangan bawa-bawa harta yak! Sumber: Detikbanner-ads