Bulan Juli ini MotoGP kembali ke hadapan lo setelah berbulan-bulan tertunda akibat corona. Sirkuit Jerez jadi seri pembuka untuk musim 2020 ini.
Banyak hal menarik yang terjadi sebelum musim 2020 berjalan. Mulai dari polemik antara Lorenzo dengan Honda, kakak beradik Marquez bersaudara yang akhirnya satu tim, hingga Andrea Iannone yang didakwa badan otoritas olahraga karena doping.
Setiap tahunnya, para rider memberikan aksi-aksi ciamik di atas lintasan yang mereka lahap. Drama terjadi di setiap tikungan untuk memperebutkan posisi terdepan. Tapi, dari sekian banyak aksi saling susul, ada beberapa momen yang dramatis sekaligus menegangkan buat para penonton. Berikut ini 5 di antaranya, Bro!
Overtake Alex Rins (2019)
Tahun lalu sirkuit Silverstone jadi saksi kemenangan yang tak terduga dari rider Suzuki, Alex Rins. Posisi pertama pada balapan ini jadi kemenangan kedua buat Rins selama musim 2019.
Di detik-detik akhir, Alex Rins terlihat masih mengejar Marc Marquez yang sejak awal memimpin balapan. Ketegangan mulai terlihat di beberapa tikungan sebelum finish ketika rider Suzuki itu terus menempel sang Baby Alien. Hingga akhirnya, pada tikungan akhir Rins memantapkan belokannya dan menyusul Marquez di jalan lurus sebelum garis finish. Rins pun memenangkan GP Silverstone dengan jarak yang sangat tipis. Buat yang kelewatan momennya, lihat video di bawah ini, Bro!
Zarco kehabisan bensin (2017)
Pada ajang MotoGP San Marino 2017, Marc Marquez mengukuhkan posisinya di puncak klasemen dengan keluar sebagai pemenang. Tapi, perhatian utama gak tertuju pada Marquez saat itu. Johann Zarco lah yang mendapatkan pujian.
Dirinya kehabisan bahan bakar sebelum menyentuh garis finish. Hal yang jarang terjadi karena biasanya tim dan rider udah memperkirakan hal tersebut sebelum balapan dimulai. Namun nasib berkata lain buat Zarco. Akhirnya, Zarco yang sudah dekat dengan garis akhir memutuskan untuk mendorong motornya supaya tetap dapat poin.
Aksi heroik Zarco untuk tetap mempersembahkan poin pun jadi perbincangan media dan tentunya warganet di berbagai media sosial. Bahkan, sebagian orang mengatakan bahwa Zarco adalah juara sesungguhnya di GP San Marino 2017. “Lose the race but win the hearts”.
Kegilaan Bradley Smith di San Marino (2015)
Sebelum Zarco yang mendorong motor menuju finish, San Marino udah menyaksikan aksi dramatis lainnya dari seorang rider. Musim 2015 lalu, Bradley Smith melakukan hal yang sangat beresiko pada balapan tersebut.
San Marino 2015 dihadapkan dengan cuaca yang gak menentu. Lintasan yang awalnya kering, diguyur hujan dan jadi basah. Namun gak lama kemudian hujan berhenti dan lintasan berangsur mengering.
Ketika rider lain memutuskan untuk mengganti ban mereka dengan settingan ban basah, Smith tetap menggunakan settingan ban untuk lintasan kering. Dirinya mengakui sadar akan resiko tergelincir saat ngebut.
Tapi, nasib berkata lain buat Smith. Meskipun sempat terlempar ke posisi 21, settingan ban yang digunakannya berguna saat lintasan udah mulai mengering. Akhirnya, pembalap tersebut berhasil merangsek masuk ke posisi 2 dan naik podium di akhir balapan.
Rossi start dari posisi akhir (2015)
Bersaing dengan rekan setim bukan hal aneh, tapi Rossi dan Lorenzo terlibat persaingan yang panas pada musim 2015. Selain itu, suasana yang panas juga bukan cuma terjadi dengan Lorenzo, tapi Rossi sempat bersitegang dengan Marquez. Puncaknya adalah insiden senggolan yang bikin Marquez jatuh pada race sebelumnya.
Pihak MotoGP akhirnya memutuskan Rossi bersalah pada insiden itu dan menghukumnya dengan start di posisi 26 pada GP Valencia. Harapannya untuk juara jadi pupus karena Lorenzo semakin diuntungkan di posisi terdepan.
Tapi aksi dramatis terlihat di awal balapan. Saat start, Rossi tancap gas dan langsung menyusul banyak rider di depannya. Total dirinya menyusul 21 pembalap lainnya selama balapan dan finish di posisi 4. Meski gak naik podium, perhatian tetap tertuju padanya karena aksi dramatis yang ditunjukkan sejak awal balapan.
Mana nih menurut lo yang jadi momen paling dramatis pada balapan MotoGP?