Valentino Rossi berakhir sebelum waktunya di lap 19 dari 25 putaran MotoGP Jerez. Ia membawa keluar motornya dan langsung berhenti.
Pembalap Italia itu berada di posisi kesepuluh saat itu. Rossi bergabung dengan rekan satu timnya Maverick Vinales dalam memilih ban depan yang empuk.
Namun, Rossi berhenti bukan karena ban. Hal tersebut disebabkan oleh masalah mekanis.
"Motor itu memiliki peringatan merah [di dasbor] dan berhenti. Sekarang mereka sedang memeriksa apa yang terjadi, kami memiliki masalah teknis," kata Rossi.
"Sayang sekali karena jika tidak, saya bisa menang!"
Balapan itu membuat Rossi kesulitan. Salah satunya karena ban yang lagi-lagi membuatnya tak bisa lebih cepat.
"Masalahnya adalah karena alasan tertentu, kami tidak dapat membuat ban bekerja dengan baik. Saya punya banyak masalah," katanya.
"Semua orang memakai ban belakang yang lembut dan karena itu, jika Anda mulai dengan ban yang keras, Anda sudah memiliki kerugian besar. Karena karetnya kurang cengkraman. Jadi untuk memiliki kesempatan, Anda harus coba untuk bekerja dengan bagian belakang yang lembut."
Di sisi lain, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales, menyelesaikan balapan di posisi podium. Motor mereka juga sama dengan yang dipakai Rossi.
"Ya, kita dapat melihat data mereka, dan pastinya selalu sangat menarik. Tetapi kita memiliki masalah dengan ban ini, dan setelah beberapa putaran saya selalu dalam masalah. Jadi pada saat ini data mereka tidak menyelamatkan kita," kata Rossi.