Produsen ban utama MotoGP, Bridgestone kembali menyediakan ban depan asimetris untuk balapan GP Australia. Mereka menilai karakter Sirkuit Phillip Island sangat cocok menggunakan ban tersebut.

banner-ads

Bukan untuk pertamakalinya ban itu dipakai para rider MotoGP. Di GP Jerman dan GP Valencia beberapa pembalap juga pernah menggunakannya.

Kayaknya tak semua pembalap bakal menggunakan ban tersebut, sama seperti balapan di GP Jerman‎.

Di sana, Marc Marquez menjadi juara dengan ban tersebut. Tapi sebaliknya, rekan satu timnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa justru merasakan hal aneh dengan ban itu.

Di Sirkuit Sachsenring, Jorge Lorenzo pernah mengatakan dirinya diuntungkan ban asimetris itu sehingga mudah menyalip Andrea Iannone yang pakai ban normal.

Rossi juga mengatakan, ban depan adalah kunci kesuksesan seorang pembalap.

Salah satu alasan ban tersebut dibuat karena sirkuit itu memiliki karakter yang sama. Di Phillip Island, tikungan ke kiri begitu banyak dan sebaliknya, tikungan ke arah kanan sedikit sekali.

Hal tersebut bakal menyebabkan salah satu bagian ban panas dan satu bagian lagi terlalu dingin. Itu juga yang membuat ban menjadi tidak seimbang.

Jadi, siapa saja yang bakal memakai ban 'miring' itu?