Menaruh iklan dalam game mungkin jadi salah satu cara yang biasanya dilakukan banyak developer. Selain itu mereka juga kerap membuat turnamen besar yang berpotensial untuk menarik jutaan penonton di seluruh belahan dunia yang jadi salah satu cara jitu dan konvensional hingga sekarang. Namun ada terobosan lainnya yakni menghasilkan banyak uang dari streaming yang dibuat oleh developer game dan menggandeng brand-brand besar.
Seperti yang dilakukan oleh Activission Blizzard dalam Overwatch League yang akan kembali digelar. Tahun ini brand besar yakni Coca Cola Company sudah menandatangani untuk menjadi sponsor utama gelaran tersebut. Mereka bahkan menjadi sponsor acara tersebut selama beberapa tahun ke depan.
Selain Overwatch adapula FIFA 18 yang juga disponsori oleh perusahaan tersebut dan juga salah satu event paling besar di jagat Esport yakni League Of Legends World Championship yang telah langganan dan kerap memajang brand tersebut. Hal itu membuat para gamers lebih merasa dekat dengan brand tersebut serta membuat mereka dengan mudah menjangkau generasi millenials dan anak muda yang aktif di dunia Esport.
Selain itu berdasarkan laporan dari Activision Blizzards, pengunjung acara Esport selalu bertambah di tiap tahunnya. Bahkan kenaikannya bisa sampai 30 persen dibandingkan tahun lalu. Selain itu jumlah peserta dari perwakilan di berbagai negara pun makin meningkat, sehingga menarik pasar ataupun penonton-penonton baru. Hal ini yang juga menjadi daya tarik event tersebut untuk para brand besar mau terlibat.
Di Indonesia pun juga sudah mulai banyak turnamen Esport yang digelar. Mulai dari pemerintah, partai politik, klub bola hingga perusahaan teknologi mulai membuat turnamen Esport di berbagai kota. Ya semoga dengan tumbuhnya industri Esport di Tanah Air dapat membuat kita bisa bersaing hingga ke level global.
