Membuka musim 2018 dengan kemenangan, Andrea Dovizioso enggan muluk-muluk di MotoGP Argentina. Berbagai faktor bakal menjadi penentu kemenangan.
Kemenangan GP Qatar membuat Dovi dalam semangat yang tinggi. Akan tetapi, Argentina terhitung kurang ramah baginya hingga sejauh ini. Dari empat kali penampilan, prestasi terbaik adalah finis kedua pada 2015.
“Hubungan saya dengan trek ini cukup aneh. Karena tahun pertama sangat buruk, tahun kedua sangat bagus, setelah naik dan turun, tapi itu sulit,” tutur Dovizioso.
Kendati begitu ia percaya Desmosedici sudah banyak berubah menjadi lebih baik. Ia yakin bisa lebih kompetitif meskipun banyak hal yang berubah.
“Tahun lalu di Termas kami banyak kesulitan, tetapi Desmosedici GP telah meningkat pesat sejak itu dan setelah kemenangan di Qatar kami sangat gembira. Jadi, tujuan kami sekarang adalah mendapatkan hasil yang baik juga di Argentina,” ujarnya.
"Seperti yang saya katakan sebelum balapan Qatar, ada banyak pembalap baik dengan motor cepat. Kejuaraan masih panjang dan kita lihat saja nanti,” pungkas Dovizioso.