Badan pengatur MotoGP FIM mengeluarkan pernyataan tentang keluhan bahwa pengendara dan tim telah melanggar aturan pengujian pribadi. Padahal yang boleh ikutan uji coba hanya tim konsesi yaitu Aprilia dan KTM.

Mereka juga menyatakan pengujian pribadi buat tim non-konsesi Honda, Yamaha, Suzuki dan Ducati) dilarang. Terutama dengan rider kelas utama. Mereka hanya boleh menguji dengan motor yang dijual bebas.

Para rider itu juga dilarang menguji di sirkuit yang akan mengadakan balapan selama dua minggu berturut-turut.

"Dengar pendapat untuk pengendara yang mungkin telah melanggar aturan harus dijadwalkan untuk berlangsung di Gran Premio Red Bull de Espana 2020 di Circuito de Jerez-Angel Nieto, untuk mendengar dari pihak terkait dan untuk memberikan waktu lebih lanjut untuk menyelidiki rinciannya," begitu pesan FIM.



"Pada tahap ini FIM tidak akan membuat komentar lebih lanjut tentang masalah ini."

Motorsport.com mengungkapkan bahwa 2019 rookie Fabio Quartararo adalah pembalap yang dimaksud. Rider Prancis itu baru-baru ini menghabiskan dua hari di Paul Ricard di Perancis dengan Yamaha R1 Superbike sebagai bagian dari persiapan untuk kembali ke MotoGP di Jerez pada 19 Juli.

Diperkirakan R1 Quartararo yang digunakan dilengkapi dengan bagian kinerja yang dianggap melanggar buku aturan FIM pada pengujian pribadi. Hukuman apa pun untuk Quartararo kemungkinan kecil, karena ia dengan bebas memasang foto-foto tes di saluran media sosialnya, menunjukkan insiden itu adalah kasus kesalahpahaman aturan.

Quartararo baru-baru ini mengatakan, ia tidak suka berlatih di sirkuit dengan motor biasa, karena ia merasa ketika beralih ke motor MotoGP yang jauh lebih kuat menjadi lebih sulit.