Setelah merebut kemenangan pertamanya dan Tech3 di MotoGP, kemenangan kedua Miguel Oliveira datang dalam situasi yang berbeda. Oliveira mengakhiri musim bersama  Tech3, sebelum pindah ke tim pabrik KTM pada 2021, dengan indah.banner-ads

“Sejujurnya, saya tidak bisa berkata-kata,” kata bos tim Herve Poncharal.

“Kami tahu akhir pekan ini akan menjadi istimewa, sirkuit khusus, cuaca bagus dan orang-orang hebat untuk menyambut kami di Portugal. Tapi kami juga tahu akan ada tekanan dan kami hanya berharap semuanya akan berjalan dengan baik."



Ketika berada di pole position, ia mengaku sudah tahu ada sesuatu yang besar menanti. Meski ia tak bisa tidur dengan nyenyak di malam harinya.

"Karena saya tahu ekspektasinya besar dan saya tahu ada kemungkinan hasil yang bagus," tuturnya.

Semua manajemen Red Bull dan KTM ada di Portugal. Ia pun tahu benar balapan itu begitu penting.

"Jadi saya sangat tegang sampai balapan MotoGP dimulai dan begitu balapan dimulai, itu seperti dongeng. Kami tidak menyangka Miguel melepaskan diri seperti yang dia lakukan dan membuka celah seperti itu hanya dalam beberapa lap. Kemudian hanya menghitung mundur putaran dan berharap tidak ada kesalahan, karena tidak ada yang dilakukan sampai Anda melihatnya, bendera finish," ungkapnya.