Andra Iannone ditangguhkan sementara oleh FIM setelah gagal dalam tes anti-doping pada putaran MotoGP Malaysia 3 November lalu. Sampel B yang dibawa rider Aprilia itu juga dilaporkan telah diuji dan positif.banner-ads

Namun La Gazzetta dello Sport menyatakan bahwa jumlah zat terlarang yang ditemukan sebagai Anabolic Androgenic Steroid, disebut drostanolone, alias sangat kecil. Sehingga tanpa disadari konsumsi melalui daging yang terkontaminasi di Asia.

"Analisis kalkulasi harus membuktikan adanya metabolit yang sama dengan 1.150 nanogram per mililiter, jumlah yang kecil, mengingat juga bahwa pengendara telah berada di Asia selama lebih dari sebulan dan bahwa tes, dilakukan segera setelah GP, relatif terhadap urin. Sampel sangat padat, sama dengan 1,024, karena dehidrasi yang kuat setelah balapan," kata Gazzetta mengutip pernyataan pengacara Iannone, Antonio De Rensis.



Karena drostanolone umumnya digunakan sebagai obat binaraga, itu dipandang memiliki sedikit manfaat nyata di dunia MotoGP.

Meskipun demikian, putusan sampel B positif mengurangi kemungkinan resolusi cepat. Alih-alih, Iannone dan pengacaranya sekarang harus bersiap untuk memperdebatkan kasusnya selama sidang disipliner, setelah itu vonis akan dikeluarkan dalam waktu 45 hari.

Iannone pun dipastikan akan melewatkan dua tes pra-musim pada Februari. Jika proses cepat, ia juga sepertinya bakal sulit buat tampil di putaran pembukaan di Qatar pada 6-8 Maret.

Pebalap tes Aprilia, Bradley Smith disebut-sebut sebagai pengganti Iannone.