Jorge Lorenzo tak pernah finis sepuluh besar setelah mengalami cedera punggung di Assen. Sejauh ini, rider Repsol Honga itu finis terbaik di tempat ke-14.
Kurangnya kebugaran tidak diragukan lagi menghambat penampilannya. Tetapi Lorenzo telah berjuang lebih keras sejauh ini.
"Yang positif jelas adalah kemenangan dan dalam cara itu dicapai," kata manajer tim Repsol Honda Alberto Puig.
"Negatifnya adalah Jorge tidak memiliki waktu yang mudah dengan motor kami, kami berusaha membantunya sebanyak yang kami bisa. Kami tahu ia kuat tetapi sayangnya itu tidak berjalan seperti yang diharapkan dalam balapan ini. Kami perlu menemukan solusi berbeda untuk Grand Prix berikutnya."
Ada kabar Lorenzo bakal kembali ke Ducati beberapa waktu lalu. Namun opsi tersebut tertutup.
Speedweek kini melaporkan bahwa pembalap tes HRC Stefan Bradl sekarang sedang dipertimbangkan secara serius jika perpecahan terjadi antara Lorenzo dan Honda.
"Banyak orang bertanya kepada saya pertanyaan ini dan untuk saat ini kemungkinan menyerah atau tidak muncul dalam pikiran saya dan saya memiliki kontrak dua tahun dengan Honda," kata Lorenzo di Aragon.
"Jadi untuk saat ini saya ingin terus dan mari kita lihat apakah kita bisa meningkat dalam balapan ini."