Jorge Lorenzo mungkin baru satu bulan memasuki masa pensiunnya di MotoGP, tetapi ia harus kembali fokus pada masa depannya untuk kembali ke paddock.

Awal pekan ini, Lorenzo mengonfirmasi bahwa dia pasti akan berada di paddock lagi. Opsi langsung yang terbuka untuk juara dunia lima kali itu adalah sebagai rider test.

Dengan catatan Lorenzo bersama Yamaha, tiga gelar juara dunia kelas dunia dan 44 kemenangan Grand Prix dalam sembilan tahun. Pembalap Spanyol itu memenuhi persyaratan.



Direktur pelaksana Yamaha Racing Lin Jarvis tidak mengesampingkan adanya rider test non-Jepang, setelah mengubah rencana kelompok uji untuk 2020. Jarvis juga menjelaskan alasan di balik perubahan program uji Yamaha untuk 2020.

"Tahun depan adalah tahun yang sangat penting bagi kami untuk mengembangkan teknologi tertentu, terutama di mesin," kata Jarvis.

“Salah satu masalah yang kami temukan tahun lalu adalah cara kami melakukan pengujian di Eropa berbeda dengan cara mereka melakukannya di Jepang."

Setelah pengumuman pensiun Lorenzo, Jarvis memberikan penghormatan kepada mantan pembalapnya dan memberikan kenangan indah dengan pembalap Spanyol itu.

"Jelas kami memiliki hubungan yang sangat istimewa dengan Jorge karena kami bersama selama sembilan tahun," tukasnya.