MotoGP 2020 menghadirkan sembilan pembalap berbeda yang naik podium puncak. Fabio Quartararo, Franco Morbidelli, Joan Mir, Brad Binder dan Miguel Oliveira meraih kemenangan perdananya.
Jadwal yang direvisi karena terganggu pandemi corona, serta absennya Marc Marquez karena cedera lalu ada juga konstruksi ban belakang, jadi isu sepanjang musim.
Tapi Crutchlow percaya, itu bahkan cuma dalam keadaan corona. Musim seperti 2020 akan terus terjadi karena sifat kompetitif di lintasan.
"Saya pikir kita akan terus melihat para pemenang kejutan ini, saya pikir akan terus melihat banyak orang di podium tersebar sepanjang tahun karena semua orang pada dasarnya mengendarai motor pabrikan," kata Crutchlow.
“Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna telah melakukan pekerjaan luar biasa dari peraturan untuk membuat balapan sedekat ini dan kompetitif. Semua orang punya motor bagus sekarang. Beberapa rider dapat balapan dengan ban baru, beberapa tidak, tetapi orang-orang yang mengalami kesulitan dengan ban tersebut mungkin akan lebih terbiasa dengan ban baru dan menjadi lebih kompetitif."
Dari 14 balapan, ia mengaku melihat beberapa balapan terhebat sepanjang tahun. Ia pun yakin bakal ada kejutan di musim-musim berikutnya.
Meski, Crutchlow musim depan hanya bakal berada di Yamaha sebagai pembalap penguji. Tapi, Crutchlow mengatakan dia ingin melihat teman dekatnya Jack Miller menang bersama Ducati pada 2021 dan menyebut tidak ada alasan dia tidak bisa merebut gelar tahun depan.
"Dari sisi saya, saya ingin melihat Jack menang. Saya pikir dia membuktikan bahwa dia mampu melakukannya. Dia melakukannya di balapan terakhir," tuturnya.
“Tidak ada alasan dia tidak bisa mengejar gelar tahun depan. Saya berharap untuk melihat Marc Marquez kembali juga karena dia sangat dominan selama tahun lalu dan dia pantas berada di grid.”