Fabio Quartararo berada di bawah Joan Mir di papan klasemen sementara MotoGP 2020. Rider Petronas Yamaha itu pun yakin bisa tampil lebih baik di Valencia.
Quartararo berbekal catatan kurang bagus saat bertandang ke Valencia. Dua kali balapan di Aragon, ternyata membuatnya turun dari pemimpin klasemen.
Tetapi rider Prancis itu berharap mendapat manfaat dari penampilan beruntun di Valencia. Terlebih sirkuit Ricardo Tormo tersebut seharusnya lebih menguntungkan buat Yamaha.
Setelah lolos dari pole position sebagai rookie di Valencia musim lalu, Quartararo finish di posisi kedua di belakang Marc Marquez dalam balapan musim lalu. Joan Mir, juga melakukan debutnya di MotoGP Valencia, dengan hasil finis di posisi ketujuh.
Quartararo melanjutkan momentum saat jadi yang kedua tercepat pada timesheets tes pasca-balapan Valencia. Ia berada sedikit di belakang pembalap pabrikan Yamaha Maverick Vinales dan tepat di depan rekan setimnya, Franco Morbidelli.
"Meskipun kami mengalami dua balapan sulit terakhir kali di Aragon, saya ingin memanfaatkan perasaan baik yang selalu saya miliki dengan motor MotoGP di Valencia dalam dua balapan mendatang," kata Quartararo.
"Ini trek kecil, tapi yang saya suka. Saya memiliki perasaan yang hebat di sana tahun lalu, ketika saya naik podium dan pole position, dan juga dalam tes pasca-musim. Tentu saja saya berharap bisa mengulanginya."
Ada tinggal tiga balapan tersisa musim ini. Quartararo pun yakin masih punya peluang bagus di sisa balapan.
"Ada tiga balapan tersisa tahun ini dan selisih 14 poin dengan sang pemimpin. Kami tahu seberapa cepat kami bisa, jadi saya pikir kami memiliki beberapa peluang bagus untuk datang terakhir ini di Valencia dan Portimao, dan saya melihat ke depan, kepada balapan pertama akhir pekan ini," tuturnya.