Takaaki Nakagami mengalami perjalanan luar biasa di MotoGP 2020. Rider LCR Honda itu berkibar di tengah absennya Marc Marquez.banner-ads

Meskipun melewatkan podium perdana MotoGP, Nakagami telah menjalani musim yang mengesankan. Dan tahun ini bukan rahasia lagi bahwa Nakagami telah menyelidiki data Marquez untuk melihat bagaimana rider Spanyol itu melakukan pekerjaannya.

Bintang Jepang itu berbicara tentang bagaimana dia mencoba belajar dari Marc Marquez di semua bidang, terutama dari sisi pengereman.

“Saya bukan Juara Dunia, saya tidak pernah memenangkan balapan MotoGP atau naik podium di MotoGP. Saya sudah di tahun ketiga dan masih belum ada hasil yang luar biasa," kata Nakagami.



“Jadi saya selalu berusaha meningkatkan diri, gaya balap saya, pengaturan motor. Jadi dari tahun pertama saya selalu melihat data, terutama rekan satu tim saya, Cal Crutchlow. Saya tidak mengubah gaya itu."

Selalu ada data yang ditemukan dalam setiap aksi para rider. Hasilnya, Nakagami banyak belajar dari sana.

Balapan pertama di Jerez, ia finis di posisi ke-10. Menurutnya, itu hasil yang sangat buruk.

“Balapan berikutnya akan segera datang dan saya menyadari saya harus mengubah gaya karena dengan motor 2019, saya menjalani operasi di musim dingin, secara fisik saya belum 100 persen, jadi saya harus ganti. Jadi satu-satunya cara adalah melihat data Marc," tuturnya.

"Dia tahu betul bagaimana menangani motornya, terutama musim lalu, dia memenangkan banyak balapan, jadi mengapa tidak? Jika saya punya kesempatan, saya coba lihat datanya, bagaimana dia mengelola motor ini. Lalu, saya bisa melihat banyak trik dalam pengereman, di tikungan, banyak hal. Itu adalah motor yang sama tetapi pada grafiknya sangat berbeda."