Suzuki mengonfirmasi bahwa manajer tim Davide Brivio akan meninggalkan pabrikan Jepang setelah memimpin skuad selama delapan tahun terakhir. Brivio akan keluar dari Suzuki untuk mengambil peran sebagai CEO tim Formula 1 Alpine atau Renault.banner-ads

Davide Brivio membawa Rins ke Suzuki pada 2017, dengan pembalap Spanyol itu memenangkan tiga balapan sejak itu. Rins mengungkapkan bahwa dia mengetahui tentang kepergian Brivio sehari sebelum pengumuman dan mengakui itu membuatnya terkejut.

“Jika saya jujur, saya tahu berita itu tanpa menyadarinya. Dia menelepon saya sehari sebelum diumumkan. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia akan meninggalkan tim. Awalnya saya pikir itu lelucon, tapi itu benar dan saya sangat terkejut," ungkapnya.



Brivio telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk Suzuki dan sekarang petualangan baru dimulai. Rins juga menyebut hubungannya dengan Brivio begitu baik.

"Sebenarnya saya sangat berterima kasih atas semua yang telah dia lakukan selama bertahun-tahun dan telah memberi saya kesempatan pada 2017 setelah tahun yang sulit di Moto2 dengan banyak cedera, dan bahwa dia terus mempercayai saya,” tuturnya.

Suzuki dikabarkan tidak akan mencari pengganti Brivio pada tahun 2021. Mereka memilih restrukturisasi internal untuk berbagi tanggung jawab yang diemban Brivio sebelumnya.

“Apa pengaruhnya atau tidak, saya tidak tahu. Tapi tentu saja akan ada kekosongan, yang diduduki Davide. Pasti akan berpengaruh, tapi menurut saya tidak negatif. Harmoni dengan tim luar biasa. Itu akan berubah karena sosok Davide tidak akan ada di sana, tapi tidak banyak," pungkasnya.