Dovizioso menganggap Pedrosa membuat kesalahan terbesar. Gara-gara itu, Dovi, Lorenzo dan Pedrosa pun mengalami crash.
“Dia masuk sedikit lebih cepat dari biasanya. Jika Anda masuk lebih cepat dari biasanya dan seseorang ada di depan Anda, karena kami berada di depan Dani, kami yang memutuskan racing line. Tetapi Dani di belakang, dan dia mampu mengatur situasi, serta dia hanya memotong ke dalam, lebih cepat dari setiap lap dan dia menciptakan kecelakaan. Yang pasti, dia melakukan kesalahan," kata Dovizioso.
Ducati tumbang saat melakoni balapan di GP Spanyol. Padahal mereka berada di posisi kedua dan ketiga dalam balapan tersebut.
Namun Pedrosa juga menganggap insiden itu bukan murni kesalahannya. Ia mengaku tidak masuk ke tikungan lebih cepat dari biasanya karena duo Ducati yang dianggap justru melambat setelah melebar.
“Tidak, saya tidak lebih cepat. Kalau tidak, saya tidak bisa menjaga racing line saya. Saya menempuh racing line yang normal. Mereka melambat karena di luar. Tetapi di sisi lain Jorge tidak memperhatikan, tidak peduli dengan pembalap di belakangnya," tutur Pedrosa.
“Gambarnya sudah jelas, tapi jujur, saya tidak ingin berbicara terlalu banyak tentang masalah ini atau mengatakan itu salah dia atau itu salah Anda, karena kami adalah tiga pembalap terbersih di kejuaraan,” papar Lorenzo.
“Insiden itu terjadi karena ada gerakan yang sangat tidak beruntung dari ketiga pembalap, kami tidak finis. Dan kami tidak pernah terlibat aksi semacam ini. Jelas saya tidak melihat Pedrosa. Semuanya terjadi begitu cepat, saya jelas kembali ke posisi yang sempit seperti biasa ketika melebar. Ketika Anda sedikit melebar, Anda berusaha kembali untuk mendapatkan akselerasi terbaik dan tiba-tiba Dani ada di sana," tukasnya.