Valentino Rossi mengalami hari yang sulit di Aragon setelah menyelesaikan MotoGP FP2 di posisi ke-18. Pembalap Italia itu tidak dapat mengamankan sepuluh besar selama time-attack run terakhir.banner-ads

Sementara sesama pembalap Yamaha Cal Crutchlow dan Fabio Quartararo mampu melakukan hal itu dengan tepat. Mereka meraih posisi ketiga dan ketujuh dengan mesin yang sama.

Rossi sudah berada di belakang saat FP2 setelah kecelakaan yang membuatnya kehilangan bagian terakhir dari latihan bebas.

Baca Juga: Harapan Terakhir Rossi Sebelum Pensiun



"Hari ini sulit bagi saya. Hormat kami, kami berharap lebih tetapi trek ini tidak fantastis untuk Yamaha di atas kertas, juga tidak fantastis bagi saya," kata Rossi.



“Ini salah satu trek terburuk dalam karier saya di mana saya selalu menderita. Bagaimanapun, kami bekerja dan pagi ini kami tidak memulai dengan baik karena saya juga melakukan kesalahan, saya jatuh."

Lagi-lagi ban belakang jadi keluhan Rossi di Aragon. Berkali-kali mencoba mengamankan keausan ban, di saat itu juga The Doctor makin lambat.

“Jadi, motornya sedikit berubah dibandingkan dengan setting normal saya, tapi kami harus mencoba dan menyelamatkan ban. Pada akhirnya, time-attack tidak terlalu buruk karena saya hanya satu detik dari pole position, tapi masalahnya adalah semua orang ada di sana dan saya P18," tuturnya.

“Posisinya cukup buruk, tetapi kami perlu mencoba untuk bekerja dan meningkatkannya."